Kadernya Diduga Menyiksa Warga Hingga Kukunya Copot, Ini Kata PDIP Sumut
Bila ditemukan pelanggaran, kata dia, DPD PDI-Perjuangan akan langsung memecat dan mencabut hak politik IM.
Editor: Hendra Gunawan
Saat perselisihan berlangsung, IM bersama rekannya memukul korban mengunakan benda-benda tumpul.
Bukan itu saja, kuku kelingking kaki kiri korban juga dicabut paksa.
Beruntung, warga yang melihat berinisiatif membantunya, sehingga nyawa Muhammad Jefry Yono bisa terselamatkan.
Setelah kejadian itu, Muhammad Jefry Yono sempat dirawat di salah satu rumah sakit umum di Kotapinang selama beberapa hari.
Dari perawatan medis, terdapat gumpalan darah di kepala korban. Korban sempat melewati masa kritis di rumah sakit selama delapan hari.
Usai dirawat, korban kemudian melaporkan kasus penganiayaan ke Polres Labuhan Batu pada Kamis, 9 Juli lalu.
Anak Kepala Desa
Dikutip dari berbagai sumber, IM saat mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Labuhan Batu Selatan sebagai anak kepala desa.
Di dalam poster-posternya dia menyematkan bahwa dirinya adalah anak Kepala Desa Pinang Damai bernama Tarman.
Ia pun melenggang jadi wakil rakyat dari Dapil 3 Torgamba A, yaitu Desa Pinang Damai, Desa Aek Batu, Desa Asam Jawa, Desa Bunut dan Desa Pangarungan
(Wen/Tribun-Medan.com)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul PDIP Sumut Tunggu Klarifikasi Anggota DPRD Labusel Inisial IM Terkait Penyiksaan Cabut Kuku Warga