Kecewa Tak Dapat Uang Buat Beli Narkoba, Pria di Aceh Bakar Rumah Kakaknya
Karena kecewa, pelaku yang datang membawa parang dan sebotol bensin itu kemudian membakar rumah kakaknya sendiri
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, ACEH TIMUR - Samsul Bahri (36) kini sedang dicari-cari Polsek Ranto Peureulak, Aceh Timur.
Penyebabnya, dia nekat membakar rumah kakak kandungnya di Desa Alue Batee, Kecamatan Ranto Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, Rabu (29/7/2020).
Baca: Fakta Baru Prostitusi Lampung: Artis VS Akui Terima Rp 10 Juta & Menyesal, Muncikari Positif Narkoba
Saat kejadian, di dalam rumah terdapat Salma Dawati, kakak ipar pelaku bersama tiga anaknya.
Kapolsek Ranto Peureulak, Aceh Timur, Iptu Wisnu Bramantyo, lewat keterangan tertulisnya, menyebutkan, awalnya pelaku datang ke rumah korban dan mencari kakaknya, Raja.
Namun, kakaknya tak ada di rumah.
Karena kecewa, pelaku yang datang membawa parang dan sebotol bensin itu kemudian membakar rumah kakaknya sendiri.
“Pelaku datang marah-marah dan tak lama kemudian melemparkan botol yang telah dibakar ke atap rumah. Lalu pelaku meninggalkan lokasi dengan sepeda motor jenis Yamaha Vega tanpa memiliki nomor polisi,” sebut Kapolsek.
Dia menyebutkan, pelaku diduga kencanduan narkoba, sehingga nekat membakar rumah kakak kandungnya karena tidak mendapatkan uang.
Selama ini, pelaku kerap datang ke rumah korban meminta uang untuk membeli narkoba.
Kakak ipar pelaku sempat menghalangi pelaku.
Namun dipukul pada bagian kepala.
Setelah kejadian, warga langsung berusaha memadamkan api dibantu petugas pemadam kebakaran.
Rumah panggung tersebut mengalami rusak parah.
Baca: RS Polri Kramat Jati Kebakaran, Sumber Api Muncul dari Ruang Radiologi
Korban pun melaporkan perbuatan adiknya ke kantor polsek setempat.
“Rumah berkonstruksi kayu sehingga mudah terbakar. Kini kita cari pelaku. Sementara korban mengungsi ke rumah keluarga lainnya,” pungkas kapolsek.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Tak Dapat Uang untuk Beli Narkoba, Adik Bakar Rumah Kakak