Risma Klaim Surabaya Zona Hijau, Simak Fakta yang Mendukung Pernyataannya Itu
Risma mengatakan penularan covid-19 di Surabaya sudah rendah, yang sembuh sudah banyak.
Editor: Willem Jonata

TRIBUNNEES.COM - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengklaim Kota Surabaya kini berstatus zona hijau.
Ia mengatakan demikian karena angka penularan virus corona (covid-19I di kota yang dipimpinnya, mengalami tren penurunan. Jumlah orang sembuh juga terus meningkat.
Itu artinya, kondisi Kota Surabaya jauh lebih baik dari sebelumnya.
Jika melihat data kasus virus corona di laman infocovid-19.jatimprov.go.id hari ini, Minggu (2/8/2020), kenaikan jumlah pasien sembuh lebih besar dibandingkan kenaikan kasus positif covid-19.
Baca: Hingga 2 Agustus, Ada 1.258 WNI di Luar Negeri Positif Corona
Berikut rangkuman fakta selengkapnya tentang klaim Risma:
1. Pasien sembuh naik lebih banyak
Melansir infocovid-19.jatimprov.go.id, kasus positif COVID-19 di Kota Surabaya hari ini bertambah 65 orang.

Sedangkan pasien sembuh virus corona di Kota Surabaya hari ini bertambah 137 orang.
Sehingga total kasus positif COVID-19 di Kota Surabaya kini menjadi 8756, sedangkan total pasien sembuh mencapai 5381.
Baca: Pandemi Covid-19, 5 Negara Ini Resmi Masuk Jurang Resesi
Dari 8756 kasus tersebut, 2599 pasien COVID-19 masih menjalani perawatan.
Pasien meninggal di Kota Surabaya hari ini juga bertambah 5 orang, sehingga totalnya 776 pasien dinyatakan meninggal dunia karena COVID-19.
Sedangkan untuk pasien Suspect COVID-19 jumlahnya 2219 orang.
Berikut data lengkap kasus virus corona atau COVID-19 di Kota Surabaya hari ini, Minggu 2 Agustus 2020.
2. Tren penularan covid-19 menurun