Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cemburu Cinta Segitiga, Remaja 17 Tahun Setubuhi dan Bunuh Pacar, Jasad Dimasukkan dalam Karung

Pelaku dan korban berpacaran, akan tetapi korban ternyata memiliki pacar lelaki lain.

Editor: Ifa Nabila
zoom-in Cemburu Cinta Segitiga, Remaja 17 Tahun Setubuhi dan Bunuh Pacar, Jasad Dimasukkan dalam Karung
www.grid.id
Ilustrasi jenazah 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang remaja laki-laki 17 tahun nekat menyetubuhi lalu membunuh kekasihnya karena cemburu cinta segitiga.

Peristiwa itu terjadi di Rancaekek, Kabupaten Bandung.

Kapolresta Bandung Kombes Pol Hendra Kurniawan menjelaskan, kasus ini terkuak saat pihak kepolisian menerima laporan terkait dugaan pembunuhan yang dilakukan ABG 17 tahun.

"Yang jadi korbannya anak juga, kami tak bisa sebutkan identitasnya," ujar Hendra Kurniawan di Mapolresta Bandung pada Kamis (6/8/2020).

Baca: Janda Tewas Dibunuh Pacar di Apartemen Margonda, Pelaku Siapkan Palu untuk Habisi Korban

Baca: Gadis 16 Tahun Dinodai Teman Facebook, Berawal dari Like hingga Terjadi Pemerkosaan

Hendra menuturkan, pembunuhan dipicu karena adanya cinta segitiga antara pelaku dan korban.

Pelaku dan korban berpacaran, akan tetapi korban ternyata memiliki pacar lelaki lain.

Awal mula pembunuhan itu terjadi saat korban pada Rabu (5/8/2020) sekitar pukul 17.00 WIB mendatangi pelaku di rumah kontrakannya di Kampung Babakan Sukarasa, Desa Rancaekek Wetan, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung dengan menggunakan sepeda.

Berita Rekomendasi

Keduanya kemudian berbincang, pelaku kemudian menanyakan soal postingan seorang pria di media sosial, yang dijawab korban bahwa pria itu merupakan pacarnya.

Cemburu dan kesal, pelaku kemudian mengajak korban untuk berhubungan badan layaknya suami istri di rumah kontrakan pelaku.

Baca: Emosi Tak Diberi Uang, Pria Bertato Pukul Ayah Kandung dengan Kursi, Sempat Ancam Bakar Becak Korban

"Atas dasar itu (cemburu) secara spontan anak berhadapan hukum menemukan tali, setelah berhubungan badan dijerat lehernya (korban hingga meninggal) dan (jenazahnya) dimasukan ke dalam karung lalu ditinggal pergi," jelas Hendra dilansir dari TribunJabar.

Lebih lanjut, karung berisi korban itu pun diikat atasnya dan dibiarkan tergeletak di ruang televisi, sementara pelaku pergi begitu saja meninggalkan rumah.

Tak disangka, ibu kandung pelaku menemukan karung tersebut di rumahnya dan menanyakannya kepada pelaku.

"Saat pulang bertemu dengan ibu kandung anak berhadapan dengan hukum ini (pelaku), kemudian menanyakan ada apa isi karung itu, ternyata (pelaku) baru bercerita bahwa dia baru selesai menghabisi nyawa korban ini," ujar Hendra.

Ibu pelaku lantas syok dan langsung mengajak anaknya tersebut untuk menyerahkan diri ke Mapolsek Rancaekek.

Halaman
12
Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas