Seorang Istri di Sumatera Bakar Hidup-hidup Suaminya
Menurut Robin Simatupang, cekcok mulut antara Jumadi dan istrinya berawal dari masalah sepele.
Editor: Hasanudin Aco
Bukannya merasa senang, Jumadi malah marah-marah dan mengusir Bima.
Mendapat perlakuan seperti itu dari ayah tirinya, Bima pun mengadu pada ibunya.
Mendengar keluhan sang anak, Murni lantas mendatangi suaminya.
Murni pun kemudian menasehati Jumadi agar tidak berlaku kasar pada anaknya.
Namun bukannya mengalah, Jumadi semakin emosi.
Cekcok pun terjadi, hingga Murni mengambil bensin eceran dan membakar bagian belakang rumahnya yang dijadikan warung tuak.
"Kami menduga keduanya sudah mabuk tuak. Sebelum membakar suaminya, Murni lebih dahulu menyiramkan bensin ke belakang rumah, lalu membakarnya," kata Robin Simatupang.
Melihat kepulan asap dan api mulai berkobar, warga yang khawatir kebakaran akan merambat kemana-mana kemudian berusaha menyiramkan air seadanya.
Di saat warga berusaha melakukan pemadaman, Murni yang masih emosi karena diduga mabuk tuak kembali mengambil bensin eceran yang ada di dalam botol.
Bakar Suaminya
Selanjutnya, Murni mengguyur tubuh Jumadi pakai bensin.
Dalam kondisi emosi dan ketakutan, Jumadi teriak.
Murni pun menyulutkan api ke tubuh Jumadi memakai pemantik.
"Saat tubuhnya terbakar, Jumadi kemudian memeluk istrinya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.