TRIBUNNEWS.COM, BONDOWOSO - HHH, ASN salah satu rumah sakit yang chat pribadinya dengan Sekda Bondowoso Syaifullah viral mendatangi kantor DPRD, Kamis (27/8/2020).

Tujuan kedatangannya adalah meminta perlindungan, ia juga menyampaikan permintaan maaf.

Sebelum ke DPRD, HHH mendatangi pendopo Bupati dengan tujuan yang sama.

Namun, tidak bertemu Bupati karena sedang berada di luar kota.

 "Saya memutuskan bertemu dengan Ketua DPRD untuk meminta maaf. Sebagai warga Bondowoso berhak meminta perlindungan dan menyampaikan uneg-uneg," kata HHH, usai bertemu dengan Ketua DPRD Bondowoso Achmad Dhafir.

Dia mengatakan, musibah tersebut membuat dirinya cukup syok.

Ponsel miliknya yang hilang disalahgunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

Baca: Minta Bawaslu Hingga KemenPAN RB Tindak Lanjuti Temuan KASN Soal 490 ASN Tak Netral

"Saya akan melaporkan pada pihak berwenang untuk mengusut kasus ini," ujar dia.

Dia sendiri belum tahu seperti apa chat yang beredar tersebut.

Apakah chat yang dibuat dirinya sendiri atau chat yang dibuat oleh orang yang tidak bertanggung jawab tersebut.

Ketua DPRD Bondowoso Ahmad Dhafir menambahkan kedatangan HHH bertemu pimpinan DPRD memang untuk menyampaikan permintaan maaf.

“Intinya menyampaikan permohonan maaf pada Bupati, pimpinan DPRD, dan masyarakat Bondowoso karena musibah yang membikin gaduh,” ujar dia.

Dhafir menyampaikan, bahwa ponsel milik HHH memang hilang.

“Namanya HP hilang siapa yang mau disalahkan, dan kehilangan itu sudah dilaporkan pada polisi dan disiarkan lewat radio,” imbuh politisi PKB ini.

Baca: Viral Chat WA Tak Etis Diduga Sekda dan Dokter ASN di Bondowoso, gara-gara HP Hilang