Protes Aksi Joget Pejabat Daerah, Warga Pulau Seram Desak Sekda Maluku Dicopot
Gelombang protes warga terjadi menyikapi sikap tidak patuh protokol kesehatan oleh sejumlah pejabat pemerintah daerah dan DPRD Provinsi Maluku.
Editor: Sinatrya Tyas Puspita
Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Fandy
TRIBUNNEWS.COM - Gelombang protes warga terjadi menyikapi sikap tidak patuh protokol kesehatan oleh sejumlah pejabat pemerintah daerah dan DPRD Provinsi Maluku.
Kali ini, ratusan warga Pulau Seram menyerbu kantor Gubernur Maluku, Selasa siang (1/9/2020).
Massa mendesak Gubernur Maluku, Murad Ismail segera mencobot jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Maluku, Kasrul Selang sebagai Ketua Harian Percepatan Penanganan Covid-19.
Selain abai terhadap protokol kesehatan, aksi bernyanyi dan berjoget ria yang dilakukan Sekda Maluku, pejabat serta sejumlah anggota DPRD Provinsi Maluku saat merayakan HUT Maluku, Rabu lalu (19/8/2020) sangat tidak etis ditengah terpuruknya kondisi masyarakat akibat pandemic Covid-19.
Sekda dianggap telah melukai hati masyarkat Maluku yang tengah bertahan dalam himpitan ekonomi imbas berbagai aturan pencegahan penyebaran Virus Corona.