Gara-gara Dihina Gigi Mirip Drakula, Pria di Bontang Habisi Kekasih
Seorang pria berinisial H (30) di Kota Bontang, Kalimantan Timur, membunuh kekasihnya M (41).
Editor: Sanusi
R yang diselimuti amarah lalu mencekik LNS hingga korban jatuh ke karpet.
Mahasiswi S2 itu pun tewas di tangan kekasihnya.
R Termenung Pandangi Mayat Kekasih
Setelah melihat kekasihnya tewas, R sempat duduk termenung memandangi mayat kekasihnya.
Ia kemudian berpikir untuk menghilangkan jejak pembunuhan. R pun bergegas keluar rumah dan pergi ke daerah Jempong untuk membeli tali.
Setelah kembali ke rumah, ia mengambil kursi yang ada di rumah makan.
R naik ke kursi untuk menjebol lubang angin atau ventilasi tembok dapur.
Lalu dengan tali berwarna kuning, ia menggantung jenazah kekasihnya.
Tujuan agar terlihat korban seolah-olah bunuh diri.
• Daftar 6 Bantuan Pemerintah di Tengah Covid-19, Kamu Sudah Dapat?
• Siti Nur Azizah Daftar Cawalkot Tangsel di Hari Kelahiran, Pesan Maruf Amin, Rayakan di Kantor KPU
• Jodoh Tak Pernah Salah Waktu, Kisah Devi Nikah Pakai Atribut Ojol Usai Tetiba Dimasukkan ke Grup WA
"Sempurna sudah korban dalam posisi tergantung dan tersangka melepaskan pegangan tangannya. Begitu korban sudah tergantung," ujar Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Artanto saat jumpa pers di Mapolres Kota Mataram, Jumat (14/8/2020).
Untuk menghilangkan jejak, pelaku sempat membersihkan keringatnya yang menempel di tubuh korban.
"Untuk memuluskan aksinya menghilangkan jejak, tersangka mengambil baju untuk mengelap keringat yang masih menempel di tubuh korban."
"Tersangka juga sempat membersihkan keringatnya yang menempel di tubuh korban," jelas Artanto menambahkan.
Temuan Bercak Darah
Sementara itu pihak keluarga menilai ada kejanggalan saat LNS ditemukan tewas gantung diri di rumah kekasihnya.
Kejanggalan tersebut antara lain ditemukannya bercak darah di kamar mandi, minyak urut, dan potongan tali berwarna kuning.
"Logikanya jika orang mau gantung diri tidak akan memikirkan ada kelebihan tali. Untuk apa sempat-sempat memikirkan, 'ooh, ini kelebihan talinya, tidak bagus untuk estetika', terus kemudian dia potong, kan tidak. Mau satu, dua meter pasti dia pakai," kata Hadi.
Sementara itu di lokasi kejadian polisi mengamankan barang bukti seperti tali berwarna kuning, pisau, anak panah, minyak urut, sprei, baju dan sebuha kursi.
Kasat Reskrim Polres Kota Mataram, AKP Kadek Adi Budi Astawa di ruang kerjanya pada Kamis (13/8/2020) sempat mengatakan tidak ada bercak darah di anak oanah yang ditemukan di TKP.
"Anak panah yang kami temukan di TKP sementara kami amankan apakah ada kaitan dengan peristiwa tersebut atau tidak. Nanti bisa kita simpulkan dari hasil pemeriksaan," kata Astawa.
Sebelumnya, dari rekaman CCTV terlihat ada aktivitas sejumlah orang di TKP sebellum LNS ditemukan tewas tergantung.
Hal itulah yang mebuat keluarga korban menduga kuat bahwa LNS tewas dibunuh.
Akibat perbuatannya, R dijerat pasal 338 KUHP tentang pembunuhan sub pasal 351 ayat (3) KUHP tentang penganiayaan dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.
(TribunJakarta/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dikatai Gigi Mirip Drakula dan Minta Mahar Nikah Rp 25 Juta, Pria Ini Bunuh Kekasih",
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.