Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Seorang Petani Ditemukan Tewas Terbakar di Pondoknya, Diduga Dibunuh, Ada Bercak Darah Berceceran

Satreskrim Polresta Deliserdang menyelidiki kasus dugaan pembunuhan seorang petani bernama Mangasil Tarigan (68).

Editor: Miftah
zoom-in Seorang Petani Ditemukan Tewas Terbakar di Pondoknya, Diduga Dibunuh, Ada Bercak Darah Berceceran
DNA India
ILUSTRASI PEMBUNUHAN - Satreskrim Polresta Deliserdang menyelidiki kasus dugaan pembunuhan seorang petani bernama Mangasil Tarigan (68). 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang petani bernama Mangasil Tarigan (68) diduga tewas menjadi korban pembunuhan.

Mangasil ditemukan tewas terbakar di pondoknya.

Ada ceceran darah di sekitar lokasi penemuan jasad Mangasil.

Satreskrim Polresta Deliserdang menyelidiki kasus dugaan pembunuhan seorang petani bernama Mangasil Tarigan (68).

Ia ditemukan tewas terbakar di pondok yang ada di lahan perladangan miliknya yang berada di Dusun I Desa Simempar, Kecamatan Gunung Meriah, Kabupaten Deliserdang, Kamis (10/9/2020) pagi.

Jasadnya sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk proses autopsi.

Kasat Reskrim Polresta Deliserdang Kompol Muhammad Firdaus mengatakan pihaknya masih menyelidiki kasus yang menewaskan korban Mangasil Tarigan.

Berita Rekomendasi

Ia menyebutkan setelah mendapat informasi dari masyarakat pihak kepolisian langsung turun ke lokasi.

Ia membenarkan di sekitar lokasi ada ditemukan bercak darah.

Baca: Bocah Berusia 5 Tahun Jadi Korban Pembunuhan dan Pemerkosaan yang Dilakukan Belasan Pemuda

Baca: Ada Orang Ngaku Bunuh Editor Metro TV Yodi Prabowo, Polisi: Tak Terbukti, Dia Hanya Bercanda

"Masih kita selidiki ini kasusnya. Kita belum bisa memastikan apakah dibunuh atau tidak. Soal darah kan perlu kita pastikan dulu apakah seperti itu (darah korban atau darah lain)," ujar Muhammad Firdaus, Kamis malam.

Ia mengatakan tim Labfor Polda Sumut akan turun ke lokasi kejadian untuk memastikan penyebab pondok korban terbakar atau sengaja dibakar.

Saat ini anggotanya pun sedang mendalami kasus ini di lokasi.

Lokasi kejadian yang jauh, akat dia, membuat akses komunikasi sulit.

Informasi yang dihimpun, korban ditemukan pertama kali oleh seorang warga Lidya Apulina Sembiring (18) saat hendak pergi ke ladang.

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas