Seorang Kepala Desa Diduga Terlibat Skandal Seks dengan Janda, Warga Sampai Geruduk Kantor Bupati
Ibu-ibu dari Desa Tanjung Sari, Kecamatan Batangkuis, Kabupaten Deliserdang menggeruduk kantor bupati.
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM- Ibu-ibu dari Desa Tanjung Sari, Kecamatan Batangkuis, Kabupaten Deliserdang menggeruduk kantor bupati.
Mereka menuding sang kepala desa terlibat skandal seks dengan janda.
Kepala desa tersebut juga dinilai kerap berlaku arogan.
Kepala desa tersebut bernama M Hidayah alias Wiwid alias Ahok.
Selama menjabat sebagai kepala desa, Ahok dinilai tidak pernah berlaku adil kepada masyarakat.
"Malu kami punya kades seperti dia (Ahok). Sudah punya istri dan anak, tapi macam- macam sama janda," kata Surani (58), warga Dusun V saat menggeruduk kantor Bupati Deliserdang, Jumat (2/10/2020) siang.
Surani mengatakan, meskipun masih ada hubungan kekerabatan dengan Ahok, dirinya merasa jijik dengan kades tersebut.
Selama ini, Ahok dinilai kerap berkata kasar ketika bertemu dengan warga.
"Enggak usah dibilang lah seperti apa yang diucapkannya kalau ngomong.
Misalnya kita mau mengurus surat, macam menghina dia," kata Surani.
Baca: Polwan Selingkuh dengan Sesama Polisi, Kepergok Bercinta dalam Mobil Dinas: Sang Polwan Dipecat
Baca: Tidak Kuat Hadapi Pandemi Covid-19, Janda Dua Anak di Kuningan Konsumsi Sabu
Baca: Foto Bugil Janda Tasikmalaya Tersebar ke Teman hingga Guru sang Anak, Pelaku Diduga Mantan Pacar
Atas dasar tersebut, Surani dan warga lainnya mendesak agar Bupati Deliserdang Ashari Tambunan segera mencopot Ahok.
Ia mengatakan, video dugaan skandal seks Ahok dengan janda tersebut juga sudah viral di media sosial, dan membuat warga resah.
"Ya, diganti saja lah ini kadesnya," kata Surani.
Senada disampaikan Hariati (50), warga lainnya.