TRIBUNNEWS.COM, PALANGKARAYA - Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Ben Bahat dan Ujang Iskandar sedang disibukkan dengan jadwal kampanye yang padat di berbagai daerah.

Dari pagi hingga malam, mereka tak kenal lelah menyapa masyarakat untuk memperkenalkan program-programnya.

Tak hanya itu, dengan cara yang sederhana, Ben-Ujang menyapa masyarakat dari rumah ke rumah.

Sebab, mereka ingin bertemu dengan masyarakat dalam suasana yang intim dan hangat.

Cara kampanye yang tersebut mendapat respon positif dari masyarakat.

Baca juga: Mendagri: Pilkada 2020 Dijamin Tak Sebarkan Covid-19 Jika Ikuti Protokol Kesehatan

Seperti diungkapkan oleh Muhammad Arsyad, tokoh masyarakat Kelurahan Sidorejo, Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat usai Ujang berkampanye di tempatnya. Menurutnya, Ujang merupakan sosok yang merakyat sejak dulu.

"Pak Ujang memang selalu dekat dengan masyarakat, seperti ini. Datang ke rumah warga. Jadi dekat sama warga," ucap Arsyad dalam keterangannya, Selasa (20/10/2020).

Arsyad mengatakan bahwa Ujang memang sederhana dan merakyat sejak masih menjabat Bupati Kobar tak hanya saat kampanye saja. Hal itu yang membuatnya selalu berkesan dengan Ujang.

"Pak Ujang dari dulu merakyat. Enggak segan ketemu masyarakat. Selalu memyempatkan diri dengan kita," ucap Arsyad.

Selain merakyat, Arsyad menyebut Ben-Ujang sebagai sosok yang inovatif. Itu terlibat dsri program-program yang Ben-Ujang bawa. Seperti adanya Kartu Kalteng Sejahtera yang salah satu keuntungannya gratis BPJS

"Program Pak Ben-Ujang jelas, langsung menyasar kebutuhan masyarakat. Seperti BPJS gratis. Masyarakat sangat perlu itu," tutup Arsyad.

Dibanggakan

Sementara itu, tokoh dayak dari Desa Sambi,  Kotawaringin Barat, David Dino SB menyebut pasangan Ben Bahat dan Ujang Iskandar terbukti dalam kepemimpinannya.

"Mereka (Ben-Ujang) itu berpengalaman. banyak capaian membanggakan sudah diraih oleh mereka. Layak memimpin Kalteng," ujar David dikutip dari Tribun Kalteng.