Karyawan Swasta Terpapar Covid-19 di Batam Meningkat, Potensi Penularan saat Makan dan Pulang Kerja
Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Batam, Syamsul Bahrum ungkap 2 potensi besar penyebaran Covid-19 di lingkungan karyawan swasta.
Editor: Theresia Felisiani
Di tambah dengan ribuan karyawan PT. PCI Elektronik Internasional yang berada di Komplek Panbil Industri, Kota Batam melakukan swab massal.
Dari data Medilab Batam, karyawan yang melakukan rapid test sebanyak 2.310 orang.
Dengan hasil reaktif berjumlah 356, sementara non reaktif sebanyak 1.954 orang.
Selanjutnya, dari total yang hasilnya reaktif, melakukan pemeriksaan swab.
Ada 186 orang karyawan yang menunjukkan hasil positif Covid-19. Sedangkan, 155 orang dinyatakan negatif.
"Sementara 15 orang lagi masih menunggu," katanya.
Baca juga: Update Covid-19 Global 24 Oktober: 4 Negara Ini Laporkan Lebih dari 1 Juta Infeksi Virus Corona
Melihat tingginya angka kasus tersebut, Rusunawa BP Batam akan disiapkan untuk menampung sementara karyawan swasta dengan kategori orang tanpa gejala (OTG).
"Rusun BP siap jadi isolasi yang positif asimptomatik (OTG)," tutur Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam itu.
Berdasarkan data terbaru, kasus positif Covid-19 Kota Batam, Kamis (22/10/2020) menuju angka 2.390.
Ada penambahan kasus sebanyak 98 orang dengan rincian kasus terkonfirmasi bergejala ada 32 orang, tanpa gejala 39 orang, dan kontak erat bekisar 27 orang.
"Jumlah tersebut termasuk karyawan swasta yang di paparkan di atas. Paling banyak. Masih ada anggota Polri, IRT dan lainnya," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di tribunbatam.id dengan judul Banyak Karyawan Swasta Batam Terpapar Corona, Syamsul: Potensi Penularan Terjadi saat Makan,
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.