Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kapal Terbawa Arus Hingga Perbatasan Malaysia, 5 Nelayan Kuala Tanjung Diselamatkan Kapal Bakamla RI

Abdulrahman dan keempat temannya harus terapung-apung selama dua hari di tengah laut tanpa adanya tanda-tanda kapal nelayan lain mendekat ke arahnya

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Kapal Terbawa Arus Hingga Perbatasan Malaysia, 5 Nelayan Kuala Tanjung Diselamatkan Kapal Bakamla RI
Humas Bakamla RI
Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI) yang tengah patroli di Selat Malaka berhasil menyelamatkan lima nelayan yang telah terapung selama dua hari di laut. 

Laporan Wartawan Tribun Batam Beres Lumbantobing

TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Lima nelayan tradisional asal Kuala Tanjung, Sumatera Utara yang terombang ambing hingga perbatasan Malaysia  diselamatkan anggota KN Pulau Dana-323 milik Bakamla RI.

Seorang nelayan Abdulrahman mengaku, ia bersama empat rekannya niat melaut dengan harapan membawa ikan yang melimpah.

Namun nasib baik sedang tidak berpihak kepadanya.

Tiba-tiba, kapal kayu yang digunakannya untuk mencari nafkah mengalami mati mesin.

Abdulrahman dan keempat temannya harus terapung-apung selama dua hari di tengah laut tanpa adanya tanda-tanda kapal nelayan lain yang mendekat ke arahnya.

Harapan mulai datang saat mereka melihat kapal putih bertuliskan Indonesia Coast Guard mendekat ke arahnya.

Baca juga: Pelindo I Percepat Pengembangan Kuala Tanjung dan Industrial Estate

Berita Rekomendasi

Melihat kapal kayu yang terapung, Komandan KN Pulau Dana - 323 Letkol Bakamla Hananto Widhi memerintahkan untuk mendekat.

Setelah dilakukan kontak secara visual, awak kapal kayu tersebut memberikan sinyal memohon pertolongan.

Komandan KN Pulau Dana - 323 mengerahkan personelnya untuk mendekat menggunakan Rigid Hulled Inflatable Boat (RHIB).

Personel yang telah sampai di atas kapal kayu melaporkan bahwa kapal mengalami kerusakan dan mati mesin.

Kapal Abdurahman pun ditarik mendekat ke lambung kiri KN. Pulau Dana - 323 dan seluruh awak kapal dipersilahkan untuk beristirahat sejenak di atas KN. Pulau Dana - 323.


Sambil menunggu kapal diperbaiki oleh personel KN. Pulau Dana - 323, Abdulrahman menceritakan kepada Komandan KN. Pulau Dana - 323 bahwa dirinya dan keempat temannya sudah terapung selama dua hari.

Baca juga: Nelayan Ini Kaget Temukan Anaconda yang Melilit Buaya Tangkapannya, Videonya Viral di Medsos

Mereka juga sudah kehabisan persediaan air minum dan makanan.

"Untung saja kami diselamatkan oleh Bakamla RI, kalau tidak, sebentar lagi kami sudah terbawa arus memasuki perairan Malaysia", ucap Abdulrahman dalam keterangan yang diterima TribunBatam.id, Selasa (28/10/2020).

Selang beberapa waktu, kapal nelayan sudah selesai diperbaiki.

Seluruh nelayan dan kapalnya kembali ke Kuala Tanjung dengan selamat. (*/TribunBatam.id/Bereslumbantobing)

Artikel ini telah tayang di tribunbatam.id dengan judul 2 Hari Hanyut Hingga Perbatasan Malaysia, 5 Nelayan Kuala Tanjung Diselamatkan Kapal Bakamla RI

Sumber: Tribun Batam
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas