Bangkai Lumba Lumba Ditemukan Mengapung di Pantai Sundak Gunungkidul
Saat berpatroli petugas melihat ada benda terapung di perairan Pantai Sundak dan ternyata itu seekor lumba-lumba dalam kondisi mati
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jogja Alexander Aprita
TRIBUNNEWS.COM, GUNUNGKIDUL - Seekor lumba-lumba ditemukan mati di perairan sekitar Pantai Sundak, Kalurahan Sidoharjo, Kapanewon Tepus, Kamis (29/10/2020) pagi tadi.
Saat dikonfirmasi, Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul Surisdiyanto membenarkan adanya temuan tersebut.
"Lumba-lumba yang ditemukan berukuran panjang 2,5 meter dengan berat sekitar 3 kuintal," jelas Suris pada wartawan hari ini.
Ia menuturkan, penemuan bangkai lumba-lumba tersebut terjadi secara tidak sengaja.
Awalnya sejumlah petugas SAR tengah berpatroli sekitar pukul 05.30 WIB pagi.
Patroli itu rutin dilakukan setiap harinya.
Baca juga: Wilayah Kecamatan Berastagi Diselimuti Abu Vulkanik Berasal dari Guguran Lava Panas Gunung Sinabung
Saat sedang berpatroli itulah salah satu petugas melihat ada benda terapung di perairan Pantai Sundak.
Begitu didekati, ternyata benda tersebut adalah seekor lumba-lumba dalam kondisi mati.
"Petugas lantas menarik bangkai tersebut ke darat, dengan menggunakan tali dikaitkan di perahu," kata Suris.
Menurutnya, penemuan bangkai lumba-lumba terbilang jarang terjadi.
Sepanjang tahun 2020, baru kali ini ditemukan bangkai lumba-lumba dalam kondisi mengapung.
Terkait lumba-lumba sendiri, Suris menyebut jumlah mereka cukup banyak di perairan tersebut.
Para nelayan yang tengah melaut seringkali berpapasan dengan hewan tersebut.
Baca juga: Niat Nonton Lumba-lumba di Laut, Wanita Ini Malah Terlempar dari Speedboat
