Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Diolok-olok Bapaknya Goda Pacar, Dua Remaja Bunuh Teman Sendiri Ponselnya Diambil Untuk Main Game

Mayat siswa SMP kelas VIII itu ditemukan di bekas galian C Bukit Jamur, Bungah pada 30 Oktober 2020.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Diolok-olok Bapaknya Goda Pacar, Dua Remaja Bunuh Teman Sendiri Ponselnya Diambil Untuk Main Game
Willy Abraham/Surya
Penemuan mayat remaja laki-laki yang terikat tali mengapung di kubangan air Bukit Jamur, Kecamatan Bungah, Gresik, Jumat (30/10/2020). Jasad remaja tersebut sudah rusak, sehingga sulit untuk dikenali. 

Setelah kaki dan tangan korban terikah, dua pelaku itu lalu membuang korban ke kubangan air bekas galian C Bukit Jamur.

Bahkan sebelum meninggalkan korban, satu pelaku mengambil ponsel di saku celana korban.

Baca juga: Kronologi & Motif Suami Pembantu Bunuh Guru Ngaji, Korban Ditendang hingga Diceburkan ke Sumur

Setelah itu korban ditinggalkan dalam keadaan tak berdaya.

Kedua pelaku langsung berpencar, ada yang sembunyi di Sidoarjo, ada pula yang memilih tinggal di kediaman.

"Handphonenya dibawa kabur salah satu pelaku ke Sidoarjo, digunakan main game dan facebook," terangnya.

Saat diamankan, lanjut Sulton, tidak ada penyesalan dari kedua pelaku usai melakukan aksi pembunuhan keji.

Baca juga: Bantah Isu Putus, Ayu Ting Ting Unggah Foto Bareng Adit Jayusman: Siapa yang Bilang Putus?

Jajaran Polres Gresik menangkap tiga bocah yang diduga membunuh Achmad Arinal Hakim dan jenazahnya dibuang di lubang bekas galian C dekat wisata Bukit Jamur, Desa Bungah, Kecamatan Bungah, Gresik, Rabu (4/11/2020).
Jajaran Polres Gresik menangkap tiga bocah yang diduga membunuh Achmad Arinal Hakim dan jenazahnya dibuang di lubang bekas galian C dekat wisata Bukit Jamur, Desa Bungah, Kecamatan Bungah, Gresik, Rabu (4/11/2020). (istimewa)

Korban diikat dan dibuang ke kubangan.

Berita Rekomendasi

"Mereka juga tidak ada penyesalan," pungkasnya.

Diketahui kedua pelaku telah diamankan Polisi. Hanya saja, pihak kepolisian masih menyimpan rapat-rapat.

Kasatreskrim Polres Gresik, AKP Bayu Febrianto Prayoga saat dikonfirmasi melalui sambungan selulernya, belum memberikan keterangan secara gamblang.

"Mereka juga tidak menyesal," kata Sulton kepada SURYAMALANG.COM, Kamis (6/11/2020).

Diketahui kedua pelaku telah diamankan Polisi.


Hanya saja, pihak kepolisian masih menyimpan rapat-rapat.

Kasatreskrim Polres Gresik, AKP Bayu Febrianto Prayoga saat dikonfirmasi melalui sambungan selulernya, belum memberikan keterangan secara gamblang.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas