Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemulung Kepergok Lakukan Tindakan Asusila pada Bocah SD, Mengaku Bercanda: Anggap Cucu Sendiri

Seorang pemulung berusia 63 tahun nekat melakukan tindakan asusila terhadap empat bocah Sekolah Dasar (SD).

Editor: Widyadewi Metta Adya Irani
zoom-in Pemulung Kepergok Lakukan Tindakan Asusila pada Bocah SD, Mengaku Bercanda: Anggap Cucu Sendiri
Ahmad Zaimul Haq/Surya
Seorang pemulung berusia 63 tahun nekat melakukan tindakan asusila terhadap empat bocah Sekolah Dasar (SD). - Ilustrasi diperagakan oleh model 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pemulung bernama Samsudin (63) nekat melakukan tindakan asusila terhadap bocah Sekolah Dasar (SD).

Menurut informasi yang dihimpun, terdapat empat bocah SD yang menjadi korbannya.

Aksinya tersebut sempat kepergok oleh orang tua korban.

Tak terima anaknya menjadi korban tindakan asusila, orang tua pun langsung melapor ke aparat kepolisian.

Baca juga: Dokter yang Terlibat Video Asusila dengan Bidan Ternyata juga Pernah Selingkuh dengan Bidan Lain

Baca juga: Kunjungi Anaknya, Pria 54 Tahun Malah Rudapaksa Teman Main sang Anak, Korban Menangis

Kini, pelaku yang merupakan warga Jalan Pasar Baru Surabaya tersebut harus menghabiskan masa tuanya di balik jeruji besi.

Informasi yang diterima TribunJatim.com, empat bocah perempuan di bawah umur tersebut yakni DA pelajar berusia 10 tahun, EA pelajar berusia 9 tahun, APW pelajar berusia 9 tahun dan SPW pelajar berusia 8 tahun.

Pelaku yang merupakan tukang rombeng sekaligus pemulung keliling ini biasa lewat di sekitar daerah rumah keempat korbannya.

BERITA REKOMENDASI

Saat melihat korban EA berada di depan gang dan kebetulan sendirian, tiba-tiba pelaku datang dan memegang bagian belakang korban.

Baca juga: Pemulung 63 Tahun Berbuat Asusila pada 4 Bocah SD, Aksi Pelaku Terbongkar saat Dipergoki Ibu Korban

Kemudian di hari berikutnya, pelaku kembali melakukan aksinya dengan menggerayangi APW saat berada di gang ketika kondisi jalan sedang sepi.

Pada bulan yang sama, pelaku kembali melakukan aksinya dengan memegang dada korban SPW.

Kanit PPA Satreskrim Polrestabes Surabaya Iptu Fauzy Pratama mengatakan, aksi nakal pelaku ini tidak terhenti disitu.

Pada, Minggu, 11 Oktober 2020 sekitar pukul 11.30 WIB, pelaku lewat seperti biasa di depan rumah korban.

Baca juga: Pengakuan Penjaga Makam Pergoki Sejoli Berbuat Asusila di TPU Kebon Nanas: Awalnya Dari Bujuk Rayu

Saat itu ia berpapasan dengan korban NDA. Pelaku langsung memegang dada korban hingga korban berteriak.

"Kejadian tersebut turut pula disaksikan oleh ibu korban yang kebetulan berada di depan rumah," sebut Iptu Fauzy, Kamis (12/11/2020).

Halaman
12
Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas