Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Detik-detik Dedek Dibunuh, Teriak Minta Tolong Usai 5 Kali Ditusuk, Pelaku Lalu Gorok Leher Korban

Berikut detik-detik remaja bernama Abdie Haqim Perdana alias Dedek (5) tewas dibunuh oleh empat orang.

Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in Detik-detik Dedek Dibunuh, Teriak Minta Tolong Usai 5 Kali Ditusuk, Pelaku Lalu Gorok Leher Korban
Tribun Sumsel/ Eko Hepronis
Polres Lubuklinggau menangkap empat tersangka pelaku pembunuhan Abdie Haqim Perdana alias Dedek (15 tahun), warga Jalan Hanura RT 10 Kelurahan B Srikaton Kecamatan Tugu Mulyo, Kabupaten Musi Rawas, Sumsel. 

Anak kesayangan itu yang sebelumnya dilaporkan hilang ternyata menjadi korban pembunuhan.

Kasus ini terungkap setelah penemuan jasad remaja 15 tahun ini di sebuah kebun karet di Lubuklinggau, Sabtu (14/11/2020).

Angga, paman Dedek menceritakan, terakhir berjupa dengan keponakannya itu Sabtu (31/10/2020) malam atau sekitar dua pekan lalu.

Sebab keesokan harinya Minggu (1/11/2020) Abdie Hakim Perdana yang akrab disapa Dedek dinyatakan hilang.

Dua pekan kemudian, Angga kaget mendapat kabar Dedek tewas terbunuh dan beberapa tersangka pembunuhnya sudah tertangkap oleh anggota Polres Lubuklinggau.

Baca juga: Jasadnya Ditemukan Dikubur di Kebun Karet, Dedek Ternyata Korban Curas Disertai Pembunuhan

"Sabtu (31/10/2020) malam aku masih sempat ketemu dia (Dedek), aku tanya mau kemana, dia bilang mau malam mingguan."

"Terus aku bilang jangan ketempat yang enggak-enggak, terus dia bilang iya," tutur Angga, paman dari Dedek saat berbincang dikediaman korban di Desa B Srikaton Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musirawas, Minggu (15/11/2020).

Berita Rekomendasi

Angga menuturkan, keesokan harinya, keponakannya tersebut pamit kepada ibunya, mau pergi main.

"Terus pas hari Minggu (1/11/2020) sekitar pukul 15.00 menjelang sore, dari cerita ibunya, kalau Dedek pamitan mau main. Saat itu Dedek sedang masang plat sepeda motornya."

"Karena sepertinya buru-buru setelah mendapat telpon temannya, Dedek nggak makai motornya sendiri karena platnya belum terpasang, tapi makai motor ibunya," tutur Angga.

Sejak pergi Minggu (1/11/2020) sekitar pukul 15.00 itu, Dedek tak pernah pulang.

Hingga akhirnya pihak keluarga menjadi cemas dan melakukan pencarian kemana-mana.

Sampai kemudian juga menginformasikan kehilangan korban di media sosial.

Baca juga: 14 Hari Hilang, Dedek Ditemukan Tewas Dibunuh Siswa SMA, Pelaku Pura-pura Sedih Depan Ibu Korban

Menurut Angga, pihak keluarga sama sekali tak menduga kalau Dedek akan mengalami kematian secara tragis.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Sumsel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas