Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dinkes: 90% Lebih Kasus Covid-19 di Solo tanpa Gejala, Klaster Keluarga Mendominasi

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Solo mengungkapkan mayoritas kasus Covid-19 di Kota Bengawan didominasi kasus asimtomatik atau tanpa gejala.

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Dinkes: 90% Lebih Kasus Covid-19 di Solo tanpa Gejala, Klaster Keluarga Mendominasi
Pixabay/Tumisu
Ilustrasi virus corona - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Solo mengungkapkan mayoritas kasus Covid-19 di Kota Bengawan didominasi kasus asimtomatik atau tanpa gejala. 

TRIBUNNEWS.COM - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Solo mengungkapkan mayoritas kasus Covid-19 di Kota Bengawan didominasi kasus asimtomatik atau tanpa gejala.

Kasus aktif Covid-19 di Solo juga kebanyakan berasal dari klaster keluarga.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinkes Kota Solo, Siti Wahyuningsih, saat menjadi narasumber program Ngaso TribunSolo.com, Rabu (18/11/2020).

"Kasus di Solo akhir-akhir ini 90 persen lebih asimtomatik, tidak bergejala dan dia (yang terpapar) tidak sadar," ungkapnya.

"Orang pikirannya sehat, terus nggak pakai masker, nggak jaga jarak, padahal ada kemungkinan dia positif," imbuhnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Solo, Siti Wahyuningsih, saat menjadi narasumber program Ngaso TribunSolo.com, Rabu (18/11/2020).
Kepala Dinas Kesehatan Kota Solo, Siti Wahyuningsih, saat menjadi narasumber program Ngaso TribunSolo.com, Rabu (18/11/2020). (YouTube/TribunSolo.com)

Baca juga: Muhammadiyah: Penanganan Pandemi Covid-19 Tidak Boleh Surut

Jumlah kasus Covid-19 di Solo disebut tak pernah ia bayangkan sebelumnya.

Berdasar catatan, hingga kini kasus Covid-19 di kampung halaman Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menembus 1.700 lebih kasus.

Berita Rekomendasi

"Saya tidak membayangkan saat ini (kasus Covid-19 di Solo) sudah mencapai 1.700, tanggal 17 November 2020 kemarin 1.736," ungkapnya.

Perempuan yang menjabat Kepala Dinkes Solo sejak 2007 tersebut mengungkapkan pada empat bulan pertama kasus Covid-19 di Solo, kasus positif sangat rendah.

"Dari pertama kali ada kasus pada 12 Maret 2020 sampai 13 Juli 2020, kasus di Solo masih 45."

"Sekarang 1.736 dalam kurang dari lima bulan," ujarnya.

Baca juga: Angka Kesembuhan Covid-19 Membaik, Pemerintah Tekankan Pentingnya Jaga Imunitas Tubuh

Klaster Keluarga

Ningsih juga mengungkapkan kasus Covid-19 di Solo didominasi oleh klaster keluarga.

"Kasus di Kota Solo sebagian besar kasus keluarga," ungkapnya.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas