Seorang Dukun di Sampang Berbuat Asusila pada Pasien, Raba Bagian Sensitif Modus Mengobati
Seorang dukun di Sampang diduga berbuat asusila kepada pasiennya. Pelaku modus mengobati korban dengan meraba bagian sensitifnya.
Editor: Miftah
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama
TRIBUNNEWS.COM- Seorang dukun di Sampang diduga berbuat asusila kepada pasiennya.
Pelaku modus mengobati korban dengan meraba bagian sensitifnya.
Teriakan korban sesampainya di rumah akhirnya membongkar aksi si dukun.
Seorang warga Desa Karang Penang Onjur Kecamatan Karang Penang Kabupaten Sampang, Madura diamankan oleh Polres Sampang lantaran diduga menjadi dukun cabul.
Bagaimana tidak, pria berinisial S (60) yang berprofesi sebagai dukun pengobatan tersebut diduga berbuat asusila salah satu pasiennya saat melakukan pengobatan pada 23 November 2020.
Pasiennya merupakan seorang wanita berinisial V (19) warga Desa Jelgung Kecamatan Robatal, Sampang.
Paman V mengatakan, sebelumnya V telah jatuh sakit dan dirawat di rumah sakit namun, tidak diketahui status sakit yang dialaminya.
Baca juga: Berdalih Bisa Buka Bank Gaib, Pria Ini Culik dan Rudapaksa 2 Bocah Puluhan Kali, Dibantu Istri
Baca juga: Gara-gara Lamarannya Ditolak, Pria 35 Tahun di Bone Sebar Video Asusila Bersama sang Pacar
Baca juga: Pria Bone Sebar Video Asusila Bersama Pacar di Media Sosial, Ini Pemicunya
Sehingga, keluarga berinisiatif untuk melakukan pengobatan kepada S yang sebelumnya diketahui adalah orang yang biasa mengobati warga jatuh sakit.
Setibanya, dilokasi V diobati seperti pasien lainnya, artinya pengobatan berjalan dengan normal.
Namun setelah melakukan perjalanan pulang dan tiba di rumahnya, V berteriak sekencang-kencangnya sehingga ,menarik perhatian kedua orangtuanya.
"Saat kedua orangtuanya bertanya, V mengaku jika dirinya dicabuli oleh dukun pengobatan yang telah mengobatinya dengan cara meraba bagian vitalnya," ujarnya kepada TribunMadura.com, Rabu (25/11/2020).
"Jadi seakan-akan V ini terhipnotis, mengikuti semua kemauan dukunnya tersebut," imbuhnya.
Bahkan, yang terhipnotis bukan hanya V, melainkan semua keluarga karena saat dilokasi tidak berani menegur apalagi memprotes si paranormal itu.