Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNNEWS.COM - Aksi penembakan terjadi pada pengusahan tekstil asal Solo.

Pelaku dan sang istri berhasil ditangkap saat hendak pergi ke Bekasi menggunakan bus.

Pelaku bahkan juga sudah mengantongi tiket.

Pelaku penembakan pengusaha tekstil asal Kecamatan Jebres, Kota Solo berinisial I (72) berhasil ditangkap tim gabungan Satreskrim Polresta Solo dan Destasemen C Brimob Polda Jateng.

Penangkapan pelaku tidak lebih dari dua jam pasca dilakukannya olah tempat kejadian perkara (TKP).

Lokasi pelaku terendus tim gabungan sekira pukul 13.25 WIB di sebuah PO Bus kawasan Desa Palur, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar.

Baca juga: Fakta-fakta Aksi Koboi Penembakan Mobil Pengusaha Tekstil di Solo

Baca juga: Sebelum Lepaskan Tembakan ke Mobil Pengusaha Tekstil di Solo, Pelaku Emosi, Serukan Kalimat Ini

Tim gabungan kemudian bergerak ke lokasi guna menangkap pelaku penembakan yang terjadi di Jalan Monginsidi, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.

Sesampainya di lokasi, tim gabungan mendapati pelaku tengah menunggu di ruang VIP PO Bus tersebut bersama istri.

Pelaku dan istri berhasil ditangkap tim gabungan sekira pukul 14.25 WIB.

Kapolresta Solo, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak mengatakan pelaku dan Istrinya hendak menaiki bus menuju Bekasi, Jawa Barat.

"Saat ditangkap sudah mengantongi tiket bus ke Bekasi," kata Ade, Rabu (2/12/2020).

Pelaku dan istri kemudian digelandang menuju kantor Satreskrim Polresta Solo guna pemeriksaan lebih lanjut.

"Status istri apakah nanti saksi atau tersangka masih didalami," tutur Ade.

Keluarkan 8 Tembakan

Keinginan pengusaha tekstil asal Kecamatan Jebres berinisial I (72) mencari makan siang berujung petaka.

Pasalnya, ia menjadi korban aksi koboi yang dilakukan pelaku berinisial LJ (72) di Jalan Monginsidi, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.

Aksi tersebut dilakukan pelaku pada Rabu (2/12/2020) saat siang bolong, tepatnya sekira pukul 12.00 WIB.

Kapolresta Solo, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak menerangkan aksi penembakan bermula ketika korban keluar dari rumahnya, Jalan Abdul Rahman Hakim RT 04 RW 04, Kelurahan Tegalharjo, Kecamatan Jebres, Kota Solo.

Korban keluar rumah lantaran ingin mencari makan siang. Ia berangkat menggunakan mobil alphard warna hitam AD 8945 JP bersama seorang sopir.

Saat menuju ke lokasi makan siang, mobil korban dihentikan tersangka berinisial LJ (72) bersama istrinya.

"Pelaku menghentikan mobil korban lantaran ingin menumpang," kata Ade, Rabu (2/12/2020).

Pelaku bersama istri pun masuk ke mobil korban kemudian meminta diantar ke sebuah rumah sarang walet yang diduga milik pelaku, di Jalan Monginsidi.

Sesampainya di lokasi, pelaku dan istri turun dari mobil korban. Setelahnya meminta korban untuk turun dari mobil.

Permintaan tersebut ditolak korban. Sopir korban kemudian melihat gelagat tidak baik dari tersangka setelah penolakan.

"Sopir kemudian melihat tersangka membawa senjata api yang ditaruh di bagian depan celana," terang Ade.

Sopir korban kemudian langsung berusaha memutar balik mobil guna menyelamatkan I.

Aksi putar balik tersebut malah membuat tersangka marah besar.

Baca juga: Penembakan Mobil Pengusaha Tekstil di Solo, Pelaku dan Korban Saling Kenal, Rekan Bisnis?

Baca juga: Penembakan Pengusaha Tekstil di Solo, Firasat Sopir Alphard Lihat Pistol dan Berusaha Selamatkan Bos

Dikeluarkanlah pistol berjenis Walther kaliber 22 yang telah disimpan tersangka dibalik celananya.

Senjata semi otomatis tersebut diketahui telah diisi peluru tajam berkaliber 22 mm.

Tembakan pertama dilepaskan tersangka dan mengenai kaca depan bagian kiri mobil korban.

Tembakan tersebut sampai melubangi kaca dan tembus ke jok depan mobil. Namun tembakan tersebut tidak mengenai siapapun.

Pelaku semakin kalap. 7 tembakan lain kemudian ditembakkan tersangka dan mengenai beberapa bagian mobil.

"Setelah itu korban kemudian mengamankan diri ke mako Brimob Den C Banjarsari," ucap Ade.

Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Pelaku Penembakan Mobil Pengusaha Tekstil Solo Hendak Kabur: Tujuan ke Bekasi, Sudah Kantongi Tiket