Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bantu Kejar Kelompok MIT, Yonif Para Raider 502 Terjunkan Satu Kompi Untuk Gabung Operasi Tinombala

Bertugas di Satgas Tinombala, Yonif Para Raider dilengkapi persenjataan yang sama dengan yang dimiliki satuan infantri lain

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Bantu Kejar Kelompok MIT, Yonif Para Raider 502 Terjunkan Satu Kompi Untuk Gabung Operasi Tinombala
Via Kompas.com
150 personel TNI terbaik tiba di Palu, Sabtu (15/8/2020), untuk bergabung dengan pasukan Operasi Tinombala dalam upaya menumpas sisa-sisa kelompok Mujahidin Indonesia Timur.(Istimewa) 

Laporan wartawan tribunnews.com, Lusius Genik

TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Yonif Para Raider 502/Ujwala Yudha menerjunkan satu kompi untuk bergabung ke Satgas Tinombala. 

Satu kompi Yonif Para Raider 502 itu diterjunkan untuk membantu Satgas Tinombala dalam upaya memburu kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) yang diduga membunuh satu keluarga di Sigi, Sulawesi Tengah.

Informasi ini disampaikan Komandan Brigif Para Raider 18/Trisula, Kolonel Inf Ahmad Hadi Al Jufri di Brigif Para Raider 18/Trisula, Malang, Jawa Timur, Jumat (4/11/2020).

"Kalau Tinombala dari Yonif Pararider 502 udah ada satu kompi yang menjalankan penugasan Tinombala, dan masih berlangsung sampai saat ini penugasan di Tinombala," ucap Ahmad. 

Baca juga: Polisi Sebut Kelompok Ali Kalora Cs Bertahan Hidup Dengan Merampas Makanan Warga Desa

Bertugas di Satgas Tinombala, Yonif Para Raider dilengkapi persenjataan yang sama dengan yang dimiliki satuan infantri lain. 

"Mulai dari SS, maupun senjata kelompok maupun senjata lintas lengkung itu kita miliki di satuan pararider 502 ini," ujar Ahmad.

Berita Rekomendasi

Selama penugasan di Tinombala, belum ada pergantian pasukan atas satu kompi Yonif Para Raider 502 yang sebelumnya dikirimkan.

Baca juga: Dibantu Pasukan Khusus, Satgas Tinombala Kejar Kelompok Teroris Pimpinan Ali Kalora

Diharapkan, satuan Yonif Para Raider 502 dapat melaksanakan tugas dengan baik serta diberikan keselamatan.

"Mungkin belum ada pergantian, masih berlangsung. Semoga selama penugasan selalu diberi kesuksesan dan keberhasilan," pungkas Ahmad.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas