Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Seorang Penderita Ayan Diduga Tenggelam, Terungkap dari Perahu Kecil yang Berputar-putar di Sungai

eorang penderita ayan bernama Nopriadi (29) diduga tenggelam di sungai Batanghari Leko di Dusun 8, Desa Epil, Kecamatan Lais, Kabupaten Muba.

Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in Seorang Penderita Ayan Diduga Tenggelam, Terungkap dari Perahu Kecil yang Berputar-putar di Sungai
IST
Seorang penderita ayan bernama Nopriadi (29) diduga tenggelam di sungai Batanghari Leko di Dusun 8, Desa Epil, Kecamatan Lais, Kabupaten Muba, Kamis (10/12/2020). 

Laporan Wartawan SRIPOKU, Fajeri Ramadhoni

TRIBUNNEWS.COM - Seorang penderita ayan bernama Nopriadi (29) diduga tenggelam di sungai.

Hal ini terungkap dari ketek atau perahu kecil yang berputar-putar di sungai.

Perahu tersebut berada di sungai Batanghari Leko di Dusun 8, Desa Epil, Kecamatan Lais, Kabupaten Muba, Kamis (10/12/2020).

Pria yang kesehariannya merupakan seorang petani ini diketahui menghilang saat naik ketek pada pagi hari sekira pukul 05.00 WIB.

Kejadian bermula saat itu pada pukul 04.30 WIB korban memanggil kakaknya yang bernama Herman (34) yang tengah berada di Dusun 8 Desa Epil yang pada saat itu sedang di dalam rumah.

Lalu, korban berpamitan kepada kakaknya hendak berangkat ke kebun dengan menggunakan perahu kecil (ketek) yang tersandar di pinggir sungai.

Baca juga: 2 Gadis Kembar Ditemukan Tewas Tenggelam di Sumur, Awalnya Pergi Mencuci Pakaian

Berita Rekomendasi

Diduga korban selama ini mempunyai riwayat penyakit ayan (kejang-kejang).

Lalu salah seorang saksi bernama Cik Oyak pada pukul 04.45 WIB melihat ketek korban berputar-putar di sungai dengan posisi mesin ketek hidup.

Saat diperiksa, korban tidak berada di atas ketek dan melihat ada senter sedang menyala di sungai.

“Saya lihat ketek itu mutar-mutara tapi orangnya tidak ada, langsung saya lapor ke masyarakat sekitar,”ujar Cik Oyak.

Sementara itu, Kapolsek Lais, IPTU Herman Junaidi mengatakan setelah mendapatkan informasi ada orang hanyut tenggelam, pihaknya segera mengambnil langkah cepat.


"Untuk sementara masih pencarian tim BPBD Kabupaten Muba, TAGANA Dinsos Muba yang langsung tiba di TKP," ujarnya.

Dari keterangan kelurga korban memang ia memiliki penyakit, namun kita masih melakukan pencarian dan pemeriksaan sejumlah saksi.

Baca juga: Semalaman Tak Pulang, 2 Bocah Pemulung Ditemukan Tewas di Kubangan Air, Diduga Tewas Tenggelam

"Berdasarkan informasi, yang melihat pasca korban jatuh bernama Cik Oya dan sudah kit jadikan sebagai saksi. Menurut keterangannya, perahu ketek korban berputar-putar di sungai BHL desa Epil, sekitar pukul 04.45 WIB dalam kondisi mesin nketek hidup.

Melihat korban tidak ada di atas perahu, kemudian saksi meminta bantuan warga yang akan ke kebun," ungkapnya.

Hingga saat ini pencarian terus dilakukan. Karena arus sungai cukup deras akibat curah hujan yang tinggi belakangan ini.

"Kita akan terus lakukan pencarian dan menelusuri arus sungai dengan segala alat bantu yang ada," jelasnya.

Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Penderita Ayan Tenggelam di Sungai Batang Hari Leko Muba, Terungkap dari Ketek yang Berputar-putar

Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas