PDIP Sebut Papua Makin 'Memerah' di Pilkada Serentak 2020
Hasto Kristiyanto berharap kemenangan di Papua dapat memberi harapan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat Papua dan Papua Barat.
Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - DPP PDI Perjuangan menyambut hasil pilkada serentak 2020 di Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat, dimana partai berhasil menempatkan 8 kader murni sebagai kepala daerah.
Di beberapa kabupaten, karena tidak memiliki kursi, PDIP tidak ikut.
Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan kemenangan itu diharapkan memberi harapan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat Papua dan Papua Barat.
"PDIP terus memantau perhitungan manual pilkada yang digelar di Provinsi Papua dan Papua Barat," ujar Hasto, Selasa (15/12/2020).
"Apalagi mengingat kondisi alam membuat proses penghitungan tak mudah dilakukan," kata Hasto.
Baca juga: Anggota DPRD Teluk Bintuni Papua Barat Dilaporkan ke Bawaslu, Diduga Coblos 115 Surat Suara
Sejauh ini, menurut Hasto, berdasarkan hasil hitung cepat, di Papua berhasil memenangi 4 pilkada, dan 4 lagi menang di Papua Barat.
Dengan catatan semuanya adalah kader murni PDI Perjuangan.
Karenanya, Ketua Umum Megawati Soekarnoputri yang oleh orang Papua akrab disapa Mama Mega, menyampaikan apresiasinya.
"Mama Mega menitip pesan dan menyampaikan terima kasih untuk warga Papua dan Papua Barat yang berada dalam satu semangat kebangsaan yang sama. Kepada kader partai yang dipilih rakyat, Mama Mega titip pesan, jadilah obor penerang yang menuntun rakyat," kata Hasto.
Sebagaimana di wilayah lainnya, PDI Perjuangan sebagian besar mengusung kader di pilkada Papua dan Papua Barat.
"PDI Perjuangan menyadari sepenuhnya situasi di Papua yang membutuhkan kepemimpinan yang berkualitas," kata Hasto.
Bisa menjalankan pemerintahan berkualitas dengan komitmen pro rakyat serta nasionalisme yang tinggi.
Sehingga PDI Perjuangan, lanjut Hasto, menjalankan proses rekrutmen calon kepala daerah secara baik, dan membekali dengan tata kelola pemerintahan baik melalui Sekolah Partai.
Baca juga: PROFIL Wakasad Letjen TNI Herman Asaribab, Putra Asli Papua yang Jadi Orang Nomor 2 di TNI AD
Proses kaderisasi yang sama yang dirasakan pemimpin bangsa berkualitas dari partai seperti Jokowi, Tri Rismaharini, Ganjar Pranowo, Hendrar Prihadi, Abdullah Azwar Anas, hingga Hasto Wardoyo.