Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polisi Sebut Penyebab Kecelakaan Maut di Tol Solo-Ngawi Disebabkan Aquaplaning

Identifikasi jenazah korban terpanggang kecelakaan tunggal di dekat Exit Tol Pungkruk, Kecematan Sidoharjo, Kabupaten Sragen mengalami kesulitan

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Polisi Sebut Penyebab Kecelakaan Maut di Tol Solo-Ngawi Disebabkan Aquaplaning
TribunSolo
Mobil yang hangus terbakar di Tol Solo-Ngawi diangkut menggunakan towing car di halaman Polres Sragen. Pria tewas terpanggang di dalam mobil bernama Yanuar Pangestu Adi (41) asal Tambaktomo II RT 01/RW 02, Desa Tambakromo, Kecamatan Gebeng, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. 

Laporan Wartawan Tribunsolo.com, Rahmat Jiwandono

TRIBUNNEWS.COM, SRAGEN - Kecelakaan maut di Tol Solo-Ngawi, tepatnya di KM 527, Desa Jetak, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Sragen mulai menemui titik terang. 

Kecelakaan itu mengakibatkan Yanuar Pangestu Adi (41) asal Tambakromo II RT 1/2, Tambakromo, Geneng, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur tewas terbakar hidup-hidup dalam mobil Toyota Agya AB-1866-AJ yang dikemudikannya, Jumat (18/12/2020).

Kasatlantas Polres Sragen, AKP Ilham Syafriantoro melalui Kanit Laka Ipda Irwan Marvianto mengungkapkan, diduga kuat mobil tergelincir ketika melewati genangan air dan membentur guardrail hingga mobilnya hangus terbakar. 

"Biasanya itu disebut aquaplaning," kata dia kepada Tribunsolo.com, Sabtu (19/12/2020). 

Lebih lanjut ia menjelaskan, Aquaplaning merupakan kondisi terbentuknya lapisan air di antara ban mobil dengan permukaan jalan. 

"Kondisi ini pada umumnya terjadi saat musim hujan karena banyaknya genangan air yang bermunculan akibat sisa-sisa air hujan," paparnya. 

BERITA REKOMENDASI

Dengan begitu, diduga mobil tersebut oleng hingga membentur guardrail (pengaman jalan) yang membatasi antara jalan menuju gerbang tol Sragen. 

Baca juga: Ditabrak Kereta Api, Warga Sragen Tewas dan Motor Ringsek

"Setelah menabrak guardrail, kemungkinan terjadi konslet pada aliran listrik lalu menyambar bahan bakar sehingga mobil langsung hangus terbakar," jelasnya. 

Oleh karenanya, bagi pengemudi mobil yang lewat jalur tol saat hujan deras diimbau untuk mengurangi kecepatan. 

"Sebab bisa terjadi Aquaplaning saat mobil melewati genangan air yang membuat laju mobil menjadi tak terkendali," katanya.

Kesaksian Warga


Warga setempat tidak bisa bantu memadamkan mobil yang terbakar dalam kecelakaan tunggal di dekat Exit Tol Pungkruk, Desa Jetak, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Sragen

Saksi mata, Rivai mengatakan itu lantaran posisi mobil yang masih berada di ruas Jalan Tol Solo-Ngawi.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas