Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tak Tega Ayah Jadi Tersangka, Ahsan Mengaku yang Tabrak Dua Bocah Hingga Tewas

Kecelakaan yang menelan nyawa dua bocah OKU Selatan, Senin (4/1) pukul 10.00 WIB akhirnya mengungkap kebenaran.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Tak Tega Ayah Jadi Tersangka, Ahsan Mengaku yang Tabrak Dua Bocah Hingga Tewas
Alan Nopriansyah/Sriwijaya Post
Safik, tauke kopi yang menabrak dua bocah di OKU Selatan, Senin (4/1) pukul 10.00 WIB, diamankan Polres OKU Selatan. 

Pasca terungkap, Safik pasrah dan mengaku siap menjalani hukuman diadili dan dipenjara yang sementara ini telah ditahan oleh Mapolres OKU Selatan.

"Aku tanggung jawab, aku tanggung jawab dunia dan akherat,"ujarnya dengan tegar.

Kapolres OKU Selatan AKBP Zulkarnain Harahap SIK melalui Wakapolres Kompol MP Nasution mengatakan, pasca melakukan introgasi mengetahui pelaku sebenarnya adalah Safik.

Polisi kini telah membebaskan Ahsan diperbolehkan pulang.

"Tersangka Safik telah mengakui bahwa dia adalah pelakunya, maka kita telah membebaskan Ahsan anak dari tersangka,"ujar Kompol MP Nasution, Kamis (7/1/2021)

Dikatakannya, kejanggalan bermula saat pihak keluarga keberatan bahwa pelaku bukanlah anak tersangka.

Bukti lain berdasarkan hasil temuan tim penyidik kepolisian dari rekaman gambar CCTV pelaku memiliki postur tubuh berbeda hingga dugaa pelaku sebelumnya tidak memiliki SIM.

BERITA REKOMENDASI

"Kecurigaan kita pertama anaknya tidak memiliki SIM, diperkuat dari rekaman CCTV yang di perbesar postur tubuh yang membawa kendaraan berbadan lebih besar yang lebih cocok terhadap pelaku Safik,"ujarnya.

Sedangkan, terkait pidana pemberatan karena telah memberikan pengakuan palsu terhadap Ahsan yang bermaksud menggantikan hukuman yang akan diterima ayahnya Safik, Wakapolres Kompol MP Nasution mengatakan pidana tersebut belum memenuhi syarat yang mengarah pada pidana.

"Anaknya kita dibebaskan, terkecuali beda cerita kalau proses sudah berjalan lalu ditengah jalan proses hukum anaknya baru mengakui bisa diproses memberikan keterangan palsu,"ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, petugas Lakalantas Polres OKU Selatan menangkap dua beranak ayah dan anak diduga pelaku tabrak lari yang menewaskan dua orang anak-anak di TKP jalan Raya Desa Gedung Baru Kecamatan (BPRRT) OKU Selatan, Senin (4/1/2020) sekira pukul 10. 00 WIB lalu.

Kronologi


Dua bocah di OKU Selatan, Sumatra Selatan (Sumsel) tewas menjadi korban tabrak lari di Senin (4/1/2021) pukul 10. 00 WIB.

Identitas dua bocah yang mengalami kecelakaan di jalan Raya Desa Gedung Baru Kecamatan Buay Pematang Ribu Ranau Tengah (BPRRT) OKU Selatan itu Hola (4 tahun) dan Natasya (4 tahun).

Halaman
123
Sumber: Tribun Sumsel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas