Gubernur Banten Tidak Jadi Orang Pertama yang Disuntik Vaksin Covid-19
Gubernur Banten Wahidin Halim tidak jadi orang pertama di Banten yang mendapat vaksinasi Covid-19, Wakil Gubernur Andika Hazrumy siap gantikan.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, SERANG - Gubernur Banten Wahidin Halim dipastikan tidak jadi orang pertama di Banten yang mendapat vaksinasi Covid-19.
Alasannya karena usia Wahidin Halim yang sudah 66 tahun masuk kategori usia renta atau lanjut usia (lansia) untuk dilakukan vaksinasi.
Sesuai skala prioritas dari Kementerian Kesehatan, vaksinasi Covid-19 diutamakan untuk warga berusia 18 sampai 59 tahun.
"Kemungkinan tidak, karena kalau vaksin Sinovac ini hanya untuk usia 18 tahun sampai 60 tahun," ujar Kepala Dinas Kesehatan Banten, Ati Pramudji Hastuti melalui keterangan tertulis, Kamis (7/1/2021).
Baca juga: Sejumlah Kepala Daerah Siap Jadi yang Pertama Divaksin, Ada yang Terganjal Pernah Positif Covid-19
Baca juga: Airlangga: PSBB Berlaku Bagi Daerah yang Memenuhi Parameter Ini
Baca juga: Daftar 3 Kelompok yang Ikut Vaksinasi Perdana: Presiden, Menteri, Tokoh Agama hingga Artis
Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Banten dilakukan secara bertahap mulai 14 Januari 2021 dan tenaga kesehatan menjadi kelompok pertama penerima.
Ada sekitar 36 ribu dari 41 ribu tenaga kesehatan akan menerima vaksin Sinovac pada tahap pertama 14 Januari nanti.
Sementara itu, Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy menyatakan siap jika diminta sebagai orang pertama yang disuntik vaksin Covid-19 di Banten pada 14 Januari mendatang.
"Saya siap. Akan tetapi tetap, pelaksanaan vaksin yang utama tenaga medis dulu yang menjadi prioritas sebagai garda terdepan," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunbanten.com dengan judul Gubernur Wahidin Halim Bukan Orang Pertama Divaksinasi Covid-19 di Banten, Ini Penyebabnya,