Minta Pacar Tanggung Jawab atas Kehamilannya, Gadis Remaja Justru Ditemukan Tewas di Halaman Masjid
Seorang gadis ditemukan tewas saat ia mencoba meminta kekasih bertanggung jawab atas kehamilannya.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Pravitri Retno W
Sementara itu, Kapolsek Sunggal, Yasir Ahmadi, menyebutkan bahwa berdasarkan hasil autopsi menunjukkan bahwa ada bayi tiga bulan di dalam perutnya.
Baca juga: Hari Ini 5 Tahun Lalu, Saat Drama Pembunuhan Mirna dengan Sianida Menyedot Perhatian Publik
Baca juga: Kasus Sodomi Berujung Mutilasi: Kuasa Hukum Sebut Pelaku Pembunuhan Bukan Manusia Silver
"Hasil autopsi memang kita mendapatkan sayu orok bayi dalam tubuh si perempuan diduga berumur tiga sampai empat bulan," jelasnya.
Polisi periksa tiga saksi
Yasir mengungkapkan, bahwa sudah ada tiga saksi yang diperiksa dan telah mengambil rekaman CCTV masjid.
"Ada tiga orang saksi yang diperiksa, berikut saksi korban yang masih hidup yang ada di wilayah hukum polsek lain yang kita duga pelaku yang sama di satu hari yang sama. CCTV sudah ambil rekaman di sekitar TKP masjid," beber Yasir.
Yasir juga menegaskan pihaknya sudah mencurigai terduga pelaku yang melakukan pembunuhan.
"Kita sudah ketahui dan menduga ada yang kita curigai saat ini masih kita lakukan pendalaman dan penyelidikan," pungkasnya.
Pelaku sempat coba bunuh pria yang dekat dengan korban
Masih dari Tribun Medan, pelaku pembunuhan Fitriana sempat melakukan percobaan pembunuhan terhadap pria bermarga Manalu di Wilkum Medan Baru.
Hal ini disampaikan Yasir setelah dirinya memeriksa Manalu sebagai saksi.
"Kita telah memeriksa tiga orang saksi, termasuk saksi hidup percobaan pembunuhan yang dilakukan pelaku."
Baca juga: Merasa Dimata-matai Tetangga, Pria Nekat Rencanakan Pembunuhan Lalu Habisi Tetangganya
Baca juga: Tangis Ibunda TKW Korban Pembunuhan Sadis di Malaysia: Pengen jadi Ustadzah tapi jadi Jenazah Ya Nak
"Keduanya diduga dilakukan pelaku yang sama di satu hari yang sama," tuturnya.
Aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan pelaku sebelum membunuh Fitriani dengan tusukan di dada.
Diduga pelaku cemburu buta dengan Manalu karena dekat dengan korban Fitriani di depan showroom di Jalan Nibung Raya, Medan Baru, Selasa siang.
Manalu berhasil selamat dengan kondisi kritis akibat serangan yang dilakukan pelaku.
Setelah mencoba membunuh Manalu, pelaku kemudian merencanakan pembunuhan terhadap Fitriani dengan mengajak korban ke Masjid Sei Sikambing B Medan Sunggal.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunMedan.com/Victory Arrival Hutauruk)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.