Kali Lamong dan Bengawan Solo Meluap, 5 Kecamatan di Gresik Terendam
Luapan dua sungai tersebut merendam lima kecamatan di wilayah utara dan selatan Kabupaten Gresik.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, GRESIK - Dua sungai yang melintas wilayah Kabupaten Gresik, Jawa Timur Meluap.
Akibatnya, sejumlah daerah di Gresik pun tersendam.
Dua sungai tersebut adalah Kali Lamong dan Sungai Bengawan Solo.
Luapan dua sungai tersebut merendam lima kecamatan di wilayah utara dan selatan Kabupaten Gresik.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gresik mencatat, sedikitnya ada 20 desa terendam banjir pada hari Senin (11/1/2021) ini.
Baca juga: Kopaska Temukan Hoodie Anak-anak Gambar Minnie Mouse, Akun Instagram Ini Banjir Ucapan Belasungkawa
Mayoritas banjir paling parah berada di wilayah selatan.
Kecamatan Balongpanggang, Benjeng dan Cerme masih menjadi langgangan banjir luapan Kali Lamong.
Sedikitnya ada 17 desa yang masih tergenang.
Baca juga: Lihat Teman-temannya Hanyut di Sungai, Danu & Bakir Lompat hingga Lempar Akar untuk Menyelamatkan
Paling parah, wilayah Kecamatan Cerme. Ada 380 rumah terendam banjir.
Di desa Tambak Beras, jalan tergenang air setinggi 25 sentimeter, sebanyak 100 rumah warga tergenang.
Tak luput, perumahan Prisma Land yang berada di desa Guranganyar juga kebanjiran.
Banjir setinggi 50 sentimeter merendam sedikitnya 270 rumah.
"Sepanjang 400 meter jalan raya Morowudi tergenang air setinggi 25 sentimeter," ucap Tarso Sagito, Kepala BPBD Gresik, Senin (11/1/2021).
Baca juga: Hujan Kurang Dari Dua Jam, Kota Bula Terendam Banjir
Banjir di wilayah Balongpanggang dan Benjeng berangsur surut.
Desa yang terendam banjir di Balongpanggang, yaitu Desa Wotansari, Banjaragung dan Pucung.
Sementara, banjir juga merendam 4 desa di Benjeng, yaitu Desa Sedapurklagen, Deliksumber, Kedungrukem dan Munggugianti.
"Hanya area persawahan saja yang masih tergenang," ungkap Tarso.
Di wilayah utara, luapan Sungai Bengawan Solo merendam Desa Tiremenggal dan Kali Rejo di Kecamatan Dukun.
Jalan desa terendam banjir setinggi 20 sentimeter.
di Kecamatan Bungah, air setinggi 20 sentimeter merendam jalan desa.
Tarso menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan muspika setempat dan para aparat desa. Berdasarkan hasil monitoring, kondisi sungai masih dalam status siaga.
"Sungai Bengawan Solo siaga hijau dan Kali Lamong siaga kuning," pungkasnya.
(Willy Abraham)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Dua Sungai Meluap, Hari Ini Gresik Dikepung Banjir, Paling Parah di Kecamatan Cerme