Mestinya Faisal Rahman Naik Nam Air Tetapi Dipindah ke Sriwijaya Air SJ 182
Mereka merupakan warga Jalan MT. Haryono, Kelurahan Kapuas Kanan Hulu, Kecamatan Sintang, Kabupaten Sintang, Kalbar.
Editor: Hendra Gunawan
Alasan terjadi delay pada pesawat ini karena saat akan take off pukul 13.25 WIB terjadi hujan deras.
Baca juga: Hari Ke-4 Pencarian Sriwijaya Air, Tim Gabungan Temukan 114 Kantong, 74 Diantaranya Diduga Jenazah
Posisi terakhir pesawat diketahui berada di atas Kepulauan Seribu.
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi menyebut jika pesawat pada pukul 14.37 WIB masih berada di ketinggian 1.700 kaki dan diizinkan naik ke 29.000 kaki dengan mengikuti standar instrumen.
Pesawat lalu dinyatakan hilang kontak pada 14.40 WIB. Pesawat terakhir terlihat di ketinggian 250 kaki.
Pesawat tersebut jatuh di perairan sekitar Pulau Laki, Kepulauan Seribu, Jakarta.
Pesawat Boeing 737-500 Sriwiyaja Air memuat 62 orang dengan kru pesawat 6 orang. Rinciannya: 40 dewasa,7 anak-anak, 3 Bayi.
Seorang Konten Kreator Sekaligus Produser
Faisal memiliki akun IG @Classics_fay, diikuti lebih dari 19 ribu followers. Dalam profilnya, Fay memiliki usaha penjualan pakaian bernama Toko Cahaya Busana.
Faisal juga menuliskan dirinya sebagai produser music, pianis dan gitaris.
Karyanya bisa dilihat di akun Youtubenya Dunia Malam TV (DM.TV).
Dalam karyanya, Fay mencantumkan dirinya sebagai pengisi suara, music dan sound serta legal content.
Dalam unggahan di Instagram, Fay banyak menampilkan kepiawaian dalam memainkan alat music dan olah vocal.
Sejak namanya masuk dalam manifest pesawat Sriwijaya Air yang mengalami kecelakaan, postingan Fay di Instagram maupun konten youtubenya dibanjiri doa dari para warganet.
Budi menyebut, Faisal pernah mengenyam pendidikan di MIN Sintang.