Detik-detik Kedatangan Pelaku Pembunuh Yuliana ke Hotel Terekam CCTV, Sempat Ditegur Petugas
Detik-detik kedatangan pelaku pembunuh Yuliana ke hotel terekam kamera CCTV.
Editor: Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Detik-detik kedatangan pelaku pembunuh Yuliana ke hotel terekam kamera CCTV.
Pelaku sempat ditegur petugas karena memarkirkan motornya tepat di depan pintu masuk.
Diketahui, pelaku pembunuh bernama Beri Saputra (24), kini telah ditangkap polisi.
Dari rekaman yang beredar di kalangan wartawan, Selasa (19/1/2021), tampak Beri yang menggunakan kaos kuning berlapis jaket coklat muda dan celana jeans.
Tersangka tiba di hotel pada Selasa (1/5/2021) pukul 20.43 WIB.
Kedatangannya menggunakan sepeda motor matic warna putih merah lengkap dengan helm hitam berstiker mickey mouse yang langsung ia parkirkan tepat di depan pintu masuk hotel.
Usai melepaskan helm dari kepalanya, Beri kemudian langsung berjalan masuk ke dalam hotel.
Baca juga: FAKTA Pelaku Pembunuh Yuliana: Sempat Berbohong ke Polisi hingga Ngaku Dihantui Korban dalam Mimpi
Baca juga: Pengakuan Pembunuh Janda Muda di Hotel: Korban Minta Rp 700 Ribu 3 Jam, Saya Tawar Rp 400 Ribu
Berselang 1 menit kemudian atau pada pukul 20.44 WIB, Beri berjalan keluar dan memindahkan sepeda motornya ke sisi samping pintu masuk hotel.
Pria bertubuh gempal itu selanjutnya kembali masuk ke dalam hotel setelah kembali memarkirkan kendaraannya tersebut.
Rekaman itu hampir sama dengan keterangan seorang sumber di Hotel Rio yang ditemui tribunsumsel.com saat kembali mendatangi TKP pembunuhan tepatnya di Hotel Rio Palembang,
dua hari setelah Yuliana ditemukan tewas, Kamis (7/1/2021) siang.
Sumber tersebut mengatakan, ada seorang pria yang sempat bersama korban di dalam kamar beberapa jam sebelum ditemukan tewas.
Namun tidak diketahui identitas dari pria misterius itu.
"Perawakannya agak gemuk dan diperkirakan seumuran dengan korban. Pria itu datang pakai masker dan motor matic," ujarnya saat itu.
Dikatakannya, pria itu datang ke hotel dengan menggunakan sepeda motor matic pada Selasa (5/1/2021) malam, sekira pukul 20.00 WIB
Namun ia sempat ditegur oleh salah seorang petugas hotel lantaran memarkirkan motornya persis di depan pintu masuk.
"Ditegur supaya motornya dipindahkan ke belakang karena memang itu tempat parkirnya. Sedangkan untuk plat motornya tidak ada yang tahu."
"Petugas hotel juga tidak terlalu memperhatikan. Dan dari CCTV juga buram karena plat motornya dilapisi sama pelapis berbahan akrilik, jadi silau tidak terlihat jelas di rekaman," ujarnya.
Setelah memarkirkan motornya dengan benar, pria tersebut masuk ke lobi dan sempat duduk selama beberapa saat sembari memainkan handphone miliknya.
Baca juga: Anaknya Dibunuh di Kamar Hotel, Ibunda Yuliana Ingin Bertemu Pelaku: Kenapa Dia Tega Bunuh Anak Saya
Kemudian naik ke lantai 6 dan masuk ke kamar tempat korban menginap.
Sementara, kedua rekan korban yakni Angga dan Wahyu pergi keluar hotel.
Sekira pukul 22.30 WIB, kedua rekan korban kembali ke hotel dan sempat duduk di lobi.
Tak lama kemudian atau sekira pukul 22.40 WIB, rekan korban kemudian memutuskan untuk naik ke lantai 6 tempat korban dan pria misterius itu berada.
Namun di lorong kamar hotel lantai 6, rupanya rekan korban secara tak sengaja bertemu dengan pria misterius itu yang sudah terlihat gugup dan langsung pergi meninggalkan tempat itu.
"Bertemu di lorong itu juga dari keterangan dua rekan korban waktu jenazah dalam proses evakuasi," ujarnya.
Rekan korban kemudian masuk ke kamar tempat rekannya itu berada.
Tak lama kemudian Angga dan Wahyu meminta pertolongan kepada petugas di lobi hotel terkait kondisi korban yang sudah penuh luka di atas kasur.
"Kita curiga sama pria misterius itu karena dia seperti ketakutan. Langsung berjalan cepat meninggalkan hotel," ujarnya.
Baca juga: Enam Wanita Diamankan Polisi dari Hotel di Bandung Terkait Kasus Prostitusi Berkedok Layanan Pijat
Sebelumnya, Yuliana sudah satu minggu menginap di hotel tersebut sebelum akhirnya ditemukan tewas.
"Dia sama dua orang pria temannya memesan satu kamar hotel disini, namanya Angga dan Wahyu. Tapi selama satu minggu itu, mereka sempat pindah-pindah kamar," ujarnya saat itu.
Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Edi Rahmat Mulyana menuturkan, cukup mengalami kendala dalam mengungkap kasus ini.
Terlebih minim petunjuk di lapangan agar bisa cepat untuk mengungkap kasus ini.
Baca juga: Agus Kencan dengan Yuliana saat Istri Datang Bulan, Korban Dibunuh karena Persingkat Waktu Kencan
Baca juga: Di Balik Pembunuhan Yuliana, Sang Pelanggan Tak Puas Dilayani Tidak Dilayani 3 Jam
"Adanya penghilangan barang bukti. Sejumlah cctv di hotel tidak aktif, petunjuk juga minim. Jadi berbekal CCTV yang ada di hotel saja, untuk mengungkap kasus ini."
"Rekaman CCTV juga minim, jadi terus fokus dengan rekaman cctv saja," ungkap Edi, Senin (18/1/2201) saat ditemui dalam rilis penangkapan Beri Saputra.
Ciri-ciri yang diperoleh, juga menjadi tambahan untuk mengungkap kasus ini. Siang malam penyidik, bekerja untuk mengungkap kasus ini.
Hingga akhirnya, kasus ini terungkap dan menangkap tersangka.
"Tersangka tidak pernah kabur atau pindah-pindah lokasi usai membunuh. Setelah kejadian, tersangka pulang. Pelaku tahu korban meninggal, ketika heboh berita pembunuhan muncul," pungkasnya.
(TribunSumsel.com, Shinta Dwi Anggraini)
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Rekaman CCTV Detik-detik Kedatangan Beri Saputra ke Hotel Rio, Sosok Pembunuh Yuliana Terlihat Jelas