Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jokowi Sebut Pemerintah Ganti Rumah Warga yang Roboh Akibat Gempa Sulbar, Ini Rincian Bantuannya

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau langsung lokasi terdampak gempa di Mamuju, Sulawesi Barat, Selasa (19/1/2021).

Penulis: Nuryanti
Editor: Daryono
zoom-in Jokowi Sebut Pemerintah Ganti Rumah Warga yang Roboh Akibat Gempa Sulbar, Ini Rincian Bantuannya
Tangkap layar YouTube Kompas TV
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau langsung lokasi terdampak gempa di Mamuju, Sulawesi Barat, Selasa (19/1/2021). 

Selain itu, diharapkan kondisi ekonomi juga bisa kembali normal.

"Kita harapkan dengan bantuan pemerintah pusat, pemulihan kembali rumah-rumah yang roboh, ekonomi, dan pelayanan di pemerintahan akan kembali normal," imbuhnya.

Dalam kesempatan itu, Jokowi juga menyampaikan duka cita atas musibah tersebut.

Jokowi juga mengunggah kunjungannya itu di akun Instagram resminya @jokowi, Selasa.

Baca juga: Jokowi Bertolak ke Sulbar, Tinjau Lokasi Gempa di Majene dan Mamuju

Baca juga: Karo Ops Polda Sulawesi Barat Minta Masyarakat Tidak Terpengaruh Hoaks Pasca Gempa

Ia mengatakan, menuju lokasi terdampak gempa bersama Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono.

"Selamat pagi. Sulawesi Barat diguncang gempa bumi beberapa hari lalu yang telah menimbulkan kerusakan rumah-rumah warga dan sarana umum, serta menimbulkan korban jiwa.

Pagi ini, bersama rombongan terbatas, di antaranya Menteri PUPR, saya ke Sulbar untuk memantau penanganan dampak bencana di Mamuju dan Majene," tulisnya.

Baca juga: Kemensos Fokuskan Titik Pengungsi Gempa Sulbar di Stadion Manakarra Mamuju

Baca juga: Sempat Terputus Akibat Gempa, Tim Gabungan Pulihkan Akses Jalan Poros Majene-Mamuju

Berita Rekomendasi

Jokowi juga melihat bangunan kantor Gubernur Sulawesi Barat yang rusak akibat gempa.

"Sebagian bangunan kantor gubernur Sulawesi Barat di Mamuju yang rusak setelah diguncang gempa 15 Januari lalu.

Penanganan dampak bencana ini sedang berjalan yang melibatkan segenap pihak, dari pemerintah daerah, pemerintah pusat, swasta, perguruan tinggi, juga para sukarelawan," tulisnya.

(Tribunnews.com/Nuryanti)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas