Terseret Banjir Saat Menyeberang Sungai Avur, Somad Hilang, Anaknya Selamat
Pukul 14.30 WIB tiba-tiba banjir datang dan menyeret korban. Somad hanyut terseret banjir, sedangkan anaknya selamat.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, TUBAN - Abdul Somad (50) warga Desa Pucangan, Kecamatan setempat hilang terseret arus banjir Sungai Avur Suru, Desa Cendoro, Kecamatan Palang, Tuban, Rabu (20/1/2021) siang.
Berdasarkan informasi, Somad bersama anaknya hendak pulang ke rumah dengan menyeberang sungai.
Namun pada pukul 14.30 WIB tiba-tiba banjir datang dan menyeret korban.
Somad hanyut terseret banjir, sedangkan anaknya selamat.
"Anaknya selamat, sedangkan Somad belum ditemukan," kata Sekretaris Desa (Sekdes) Cendoro, Sumarto kepada wartawan.
Dia menjelaskan, sebelumnya air sungai belum deras dan kebetulan sawah dari korban ada di sebelah sungai di Desa Cendoro.
Baca juga: Banjir Bandang di Puncak, Pohon Terseret Derasnya Air, Wabup Bogor Sebut Tidak Ada Penebangan Liar
Saat akan balik korban menyeberang sungai dan tiba-tiba air besar datang. Somad sempat menepi, tapi arus deras membuatnya ikut terseret.
"Sampai saat ini korban belum ditemukan, warga berjaga di setiap titik-titik jembatan hingga di tepi laut agar korban ditemukan," ungkapnya.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tuban, Yudi Irwanto menyatakan, saat ini pihaknya berada di lokasi untuk memastikan proses pencarian.
Tim SAR dibantu warga juga masih melakukan pencarian di sekitar lokasi, dengan menggunakan perahu karet.
"Korban masih kita cari, doanya semoga cepat ketemu," ujar dia.
Sekadar diketahui, debit air sungai biasanya tidak penuh.
Namun setelah ada kiriman air dari wilayah Ngimbang dan Gesing debitnya semakin meninggi. Sehingga menyebabkan banjir Sungai Avur.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Petani di Tuban Hilang Terseret Banjir Saat Nyebrang Sungai, Sang Anak Selamat
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.