Masyarakat Antusias Jajal KRL Solo-Jogya, Rela Begadang Demi Dapat Tiket
Hari pertama uji coba bagi umum, masyarakat antusias jajal kereta Kereta Rel Listrik (KRL) Solo-Jogja pulang pergi, banyak yang foto dan buat video.
Editor: Theresia Felisiani
Ada tanda bertulisan 'Dilarang Duduk di Kursin Ini Harap Jaga Jarak' terpasang di kursi.
Baca juga: Uji Coba KRL Solo-Jogja Bayar Cuma Rp 1, Begini Cara Mendaftar, Wajib Unduh dan Install KRL Access
Tak hanya di kursi, tanda jaga jarak juga di tempel di lantai.
Itu digunakan untuk mengatur jarak penumpang yang berdiri.
Para penumpang duduk mengikuti larangan tersebut, yakni berjarak.
Beberapa penumpang nampak mengabadikan momen pertama kali mereka naik KRL dengan berfoto atau membuat video di dalam kereta.
Rela Begadang Reservasi Tiket
Uji coba KRL Solo-Jogja untuk masyarakat umum dimulai mulai 1 sampai 7 Februari 2021.
Dari pantauan TribunSolo.com, antusias masyarakat dalam menjajal KRL tinggi.
Itu nampak dari ludesnya tiket KRL di hari pertama yang hanya bayar Rp 1.
Menilik aplikasi KRL Access, tiket untuk 5 jadwal keberangkatan sudah habis terjual.
Mulai dari pukul 08.25 WIB sampai keberangkatan terakhir 15.37 WIB dari Stasiun Solo Balapan habis.
Bahkan kondisi gerbong juga penuh tetapi sesuai dengan protokol kesehatan ketat.
Setiap kursi diberi pembatas tanda tak boleh duduk.
Seorang penumpang, Lukman Hakim (28) mengatakan dirinya bahkan sampai rela menunggu hingga tengah malam supaya bisa mendapat tiket.