Heboh Ibu Muda di Cianjur Mengaku Tiba-tiba Hamil dan Langsung Melahirkan, Ini Kata Kepala Puskesmas
Seorang janda dikabarkan hamil dan melahirkan secara tiba-tiba di Cianjur, Jawa Barat. Peristiwa tersebut membuat heboh warga setempat.
Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Daryono
Namun, hal yang membuatnya terkejut adalah saat diberitahu bahwa ia sedang hamil dan akan melahirkan dalam waktu dekat.
"Kaget dan heran, katanya saya hamil dan sudah waktunya melahirkan."
"Akhirnya perut saya merasakan mules dan langsung melahirkan bayi berjenis perempuan," sambungnya.
Baca juga: Jangan Lakukan Hal Ini Saat Hamil, Bisa Sebabkan Kanker Pada Janin
Baca juga: BPOM: Vitamin D 1000 IU Aman untuk Suplemen Kesehatan Lansia dan Ibu Hamil Saat Pandemi Covid-19
Ia juga tak habis pikir kenapa ia bisa hamil dan melahirkan secara tiba-tiba.
Apalagi ditambah setiap bulannya ia masih haid secara normal.
"Kalau proses haid saya normal sebulan sekali makanya saya kaget tiba-tiba perut saya bisa langsung hamil dan melahirkan bayi," ujarr Siti.
Baca juga: Jika Ibu Hamil Terinfeksi Covid-19 Wajib Dapat Perawatan Kesehatan Berkualitas Tinggi
Baca juga: Ayah Rudapaksa Anak Kandung 7 Kali hingga Hamil, Terbongkar saat Korban Curhat ke Kakak
Kelahiran Tanpa Mengandung itu Tidak Mungkin
Menurut keterangan Kepala Puskesmas Cidaun, Erman Sulaeman, melahirkan bayi tanpa mengandung terlebih dahulu adalah suatu hal yang tidak mungkin dalam medis.
Eman kemudian menjelaskan bahwa di medis ada yang dinamakan Cryptic Pregnancy atau hamil samar.
Ketika mengalaminya, sang ibu tidak menyadari jika sedang hamil dan baru mengetahuinya setelah tiba waktunya melahirkan.
Ia menambahkan bahwa hal ini memang sudah biasa terjadi.
Baca juga: Ayah Rudapaksa Anak Kandung hingga Hamil, Beraksi 7 Kali, Terbongkar saat Korban Curhat ke Kakak
Baca juga: Guru PNS Rudapaksa Siswi SMP Selama 3 Tahun, Beri Obat Anti Hamil hingga Dimingi-imingi Nilai Bagus
"Jadi, hal ini merupakan hal yang sudah biasa terjadi walaupun kasusnya tidak banyak."
"Kalau menurut saya ini peroses kehamilan yang normal, tapitidak terlihat. Namun munculnya saat peroses persalinannya saja," ungkapnya.
Kemahiman tersebut juga bisa disebabkan karena riwayat KB yang telah dipakai sebelumnya sehingga kehamilan menjadi tidak terdeteksi.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani)(Kompas.com/Firman Taufiqurrahman)
