Video Viral Driver Ojol Rela Terobos Banjir di Semarang Demi Antarkan Pesanan Makanan ke Pelanggan
Video yang memperlihatkan seorang driver ojol yang rela menerobos banjir demi antaran pesanan pelanggan viral di media sosial.
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - Video yang memperlihatkan seorang driver ojol yang rela menerobos banjir demi antaran pesanan pelanggan viral di media sosial.
Dalam rekaman yang beredar, tampak ada pria yang beratribut ojol melintasi banjir sepinggang orang dewasa.
Belakangan diketahui pria tersebut bernama Ali Romadhon.
Cerita berawal saat pria berusia 33 tahun ini mendapat orderan makanan ke salah seorang pelanggan yang tinggal di daerah Pedurungan, Semarang Timur, Jawa Tengah.
Baca juga: Viral Pemotor Diadang Polisi dan Ditilang Karena Kebut-kebutan di Sudirman
Ketika itu, sejumlah wilayah di Kota Semarang terendam banjir.
Beberapa warga merasa kesulitan memenuhi bahan pokok seperti makanan karena rumahnya kebanjiran.
"Waktu itu kejadiannya pas hari Sabtu 6 Februari, pas ada Jateng di Rumah Saja. Saya dapat pesanan pelanggan ke perumahan daerah Gajah, Semarang Timur," katanya saat dihubungi, Minggu (28/2/2021).
Saat hendak mengantarkan pesanan makanan di daerah tersebut, ternyata di tengah perjalanan Ali dihadang banjir.
Namun, ia rela menerobos banjir setinggi pinggang orang dewasa dengan berjalan kaki demi mengantarkan pesanan ke pelanggan.
"Posisi saya dari Semarang Utara langsung antar pesanan. Ternyata harus terjang banjir dua kali. Pertama naik motor sampai mesinnya terendam air semua, lalu yang kedua jalan kaki. Motor saya parkir jauh sekitar 500 meter. Sempet mogok sampai nunggu kering," ceritanya.
Dengan semangat, ia berjibaku menerobos banjir untuk mengantarkan makanan dengan menempuh waktu sekitar 1,5 jam.
"Itu kan orderan sudah saya terima jadi saya harus tanggung jawab selesaikan sampai tujuan karena saya khawatir yang menerima makanan belum dapat bantuan atau kehabisan bekal," ucapnya.
Ayah tiga anak ini mengaku aksinya itu dilakukan dengan hati ikhlas untuk membantu sesama.
Baca juga: Setelah Viral Terobos Ring 1, Seorang Pengendara Moge Minta Maaf dan Berikan Klarifikasi
Dapat Penghargaan
Atas kerja kerasnya itu, Ali yang telah melakoni profesinya sejak 2017 tersebut akhirnya membuahkan hasil.
Pihak Gojek telah menobatkan Ali sebagai #DriverJempolan sebagai bentuk apresiasi atas perjuangannya menerobos banjir demi mengantarkan pesanan ke pelanggan.
"Bersyukur dan terima kasih sekali dapat penghargaan dari Gojek. Ada berupa jaket, sembako dan uang. Sangat berguna nantinya untuk ganti ban, servis motor. Alhamdulillah cukup. Bisa untuk motivasi teman-teman lain juga. Tetap semangat dan selalu jaga kesehatan," katanya.
Kisah Ali juga sempat viral di media sosial usai warganet merekam dirinya menerjang banjir setinggi 50 cm dengan menenteng plastik berisikan makanan.
Perjuangannya mengantar pesanan itu pun menuai beragam pujian dari warganet yang menilai Ali sangat amanah dalam bekerja.
Baca juga: Aksi Mobil Mewah Masuk Jalur Sepeda Permanen di Sekitaran GBK Viral
Head of Regional Corporate Affairs Gojek, Regional Central and West Java, Arum K Prasodjo menyampaikan, apresiasi setinggi-tingginya kepada Ali.
Menurutnya, hal itu patut menjadi inspirasi bagi mitra-mitra Gojek lainnya untuk terus memberikan pelayanan terbaik dengan memperhatikan keselamatan.
“Kami bangga akan dedikasi dan kegigihan Pak Ali untuk tetap amanah mengantarkan pesanan yang ia dapatkan. Sifat amanah yang dilakukannya mewakili segenap mitra Gojek yang juga memiliki rasa dedikasi yang tinggi terhadap pekerjaan mereka'' terangnya.
Selama banjir merendam Kota Semarang, pihaknya secara proaktif mengimbau para mitra untuk berhati-hati saat mengambil orderan.
"Gojek juga turut menonaktifkan sistem performa pada aplikasi mitra driver, sehingga mitra driver bisa membatalkan order apabila lokasi jemput atau tujuan sedang mengalami banjir," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Perjuangan Driver Ojol di Semarang Terobos Banjir Demi Antar Makanan ke Pelanggan"
(Kompas.com/Riska Farasonalia)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.