Diduga Depresi setelah Di-PHK dari Tempat Kerja, Pria 52 Tahun Nekat Gantung Diri di Dapur
Seorang pria 52 tahun tewas gantung diri. Korban diduga depresi setelah di-PHK dari tempatnya bekerja.
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM- Seorang pria 52 tahun tewas gantung diri.
Korban diduga depresi setelah di-PHK dari tempatnya bekerja.
Moch. Djupri (52) nekat mengakhiri hidupnya.
Warga RT 6 RW 2 Desa Sumari, Kecamatan Duduksampeyan Gresik ditemukan tewas gantung diri, Senin (8/3/2021) sore.
Kapolsek Duduksampeyan, AKP Nur Sugeng Ari Putra menuturkan, jasad korban pertama kali ditemukan oleh keponakannya sendiri bernama Muhammad Ridwan (36).
Korban ditemukan menggantung pada kayu usuk dapur korban.
Korban mengenakan celana pendek dan baju lengan pendek sekitar pukul 13.30 wib.
"Bunuh diri dengan mengikat tali tampar ke usuk kayu. Jarak kaki dengan lantai sekitar 50 sentimeter," kata Sugeng, Selasa (9/3/2021).
Baca juga: Keterangan Mahasiswi yang Bunuh Selebgram Makassar Berubah-ubah saat Diinterogasi, Pernah Dirukiah
Baca juga: Minta Istrinya Tidur Duluan, Setelah Bangun Kaget Temukan Suami Gantung Diri di Loteng Rumah
Baca juga: Heboh Pria di Subang Tewas Gantung Diri Sambil Video Call Mantan Pacar, Tak Rela Asmaranya Kandas
Selain tali tampar, sebuah kursi plastik yang diduga dipakai untuk pijakan itu kemudian diamankan sebagai barang bukti.
Pihak keluarga tidak berkenan untuk dilakukan autopsi. Jasad korban kemudian dikebumikan di pemakaman desa setempat.
Dari hasil visum luar, memang tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
"Dari keterangan beberapa saksi, korban diduga depresi atau stres setelah di-PHK dari tempat kerjanya sekitar satu tahun lalu," tutupnya.
Informasinya setelah mengalami PHK, korban sering terlihat bingung dan linglung.
(Surya/Willy Abraham)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Diduga Depresi akibat Di-PHK, Pria Duduksampeyan Gresik Nekat Bunuh Diri
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.