Sebelum Tewas Tergantung, IRT di Kebumen Sempat 2 Kali Coba Bunuh Diri Tapi Digagalkan Suaminya
DS (52) warga Kecamatan Karangsambung, Kebumen ditemukan tak bernyawa, tubuhnya tergantung pada seutas tali di rumahnya.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, KEBUMEN - DS (52) warga Kecamatan Karangsambung, Kebumen ditemukan tak bernyawa, tubuhnya tergantung pada seutas tali di rumahnya.
Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasubag Humas Polres Iptu Tugiman mengatakan, peristiwa itu pertama kali diketahui anaknya sekitar pukul 19.30 WIB sepulang dari warung, Kamis (11/3/2021).
Sepulang dari warung, sang anak mencari keberadaan ibunya yang semula di kamar tidak ada.
"Saat anaknya keliling rumah, mendapati ibunya sudah gantung diri pada seutas tali di belakang rumah dekat kandang kambing," jelas Iptu Tugiman, Jumat (12/3/2021).
Ia berteriak histeris dan minta tolong warga sekitar lalu melaporkan kejadian ini ke Polsek Karangsambung.
"Ibuuuuk!!!" teriaknya.
Polsek Karangsambung bersama dengan Inafis tiba ke lokasi kejadian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Polisi tidak menemukan tanda penganiayaan yang mengarah ke tindak pidana.
Kuat dugaan, DS sengaja mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
Keterangan ini diperkuat tim medis Puskesmas Karangsambung yang juga datang ke lokasi kejadian, memeriksa kondisi DS.
Pihak Puskesmas tidak menemukan tanda penganiayaan, dan dipastikan DS meninggal karena kekurangan oksigen akibat gantung diri.
Keterangan keluarga, DS beberapa hari terakhir selalu mengeluh sakit kepala.
Beberapa waktu lalu, DS pernah mencoba bunuh diri sebanyak dua kali namun aksinya gagal setelah diketahui oleh suaminya.
Baca juga: Diduga Depresi karena Di-PHK dari Tempat Kerja, Pria Ini Nekat Gantung Diri Pakai Tali Tampar
Baca juga: Minta Istri Tidur Duluan, Seorang PNS Nekat Gantung Diri di Loteng Rumahnya
DS pernah dirawat di RSJ Kendal dan masih menjalani pengobatan rawat jalan dari Puskesmas Karangsambung.