Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Didatangi Polisi, Pria Ini Panik dan Sembunyi di Bak Air, Basah Kuyup Sambil Genggam Narkoba

Seorang pria panik dan bersembunyi di bak penampungan air saat didatangi polisi.

Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in Didatangi Polisi, Pria Ini Panik dan Sembunyi di Bak Air, Basah Kuyup Sambil Genggam Narkoba
Daily Hive Vancouver
Seorang pria panik dan bersembunyi di bak penampungan air saat didatangi polisi. Saat diketahui keberadaannya, pria itu dalam kondisi basah kuyup dengan tangan menggenggam narkoba. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria panik dan bersembunyi di bak penampungan air saat didatangi polisi.

Saat diketahui keberadaannya, pria itu dalam kondisi basah kuyup dengan tangan menggenggam narkoba.

Pria tersebut ternyata adalah pemasok narkoba yang sudah menjadi incaran polisi.

IH alias Toho, warga Desa Sungai Beringin, Kecamatan Kuala Cenaku, Kabupaten Indragiri Hulu, Provinsi Riau ini bersembunyi ketakutan di dalam bak penampungan air saat mengetahui aparat Polsek Kuala Cenaku mendatangi rumahnya.

Toho memang sudah menjadi target Kepolisian Polsek Kuala Cenaku selama sebulan belakangan.

Pasalnya, Toho diketahui menjadi pemasok narkoba untuk seorang pengedar berinisial JN alias Joni (45), warga Desa Pasir Kemilu, Kecamatan Rengat.

Kapolres Inhu, AKBP Efrizal melalui Ps Paur Humas Polres Inhu, Aipda Misran menerangkan, JN alias Joni ditangkap pada Sabtu (20/2/2021) sekitar pukul 17.30 WIB.

Baca juga: 4 Fakta Suami Suruh Teman Lindas Istri dengan Truk hingga Tewas: Sopir Ditangkap, Suami Masih Buron

Baca juga: Terungkap, Terpidana Mati Kasus Narkoba Membangun Jaringan Sembari Menunggu Waktu Eksekusi

Berita Rekomendasi

Misran menjelaskan, Joni ditangkap di Desa Pulau Gelang, Kecamatan Kuala Cenaku.

"Dari tangan tersangka Joni, diamankan 5 paket sabu-sabu siap edar. Joni mengaku jika dia mendapatkan atau membeli sabu dari Toho, kemudian sabu itu diedarkannya lagi," katanya.

Tim langsung bergerak menuju rumah Toho. Namun sayangnya, kedatangan Polisi sudah lebih dulu diketahui Toho.

Sehingga, saat tim tiba di rumah tersebut, Toho sudah melarikan diri.

Hingga akhirnya, Kamis (17/3/2021) siang sekira pukul 12.00 WIB, Kanit Reskrim Polsek Kuala Cenaku, Aipda S Nazara mendapat informasi jika Toho ada di rumahnya.

Mendapat informasi itu, Kapolsek Kuala Cenaku turun langsung memimpin tim untuk menangkap Toho.

"Tim menggerebek sebuah rumah, tapi Toho tak ditemukan, semua ruangan telah diperiksa, namun batang hidung Toho tak nampak," kata Misran.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas