Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Kota Sukabumi, Fauzi Noviandi.

TRIBUNNEWS.COM- Kakek berusia 70 tahun di Sukabumi mengaku memelihara 'tuyul' selama 40 tahun terakhir.

Tuyul yang dimaksud adalah jasa tensi darah keliling.

Berkat penghasilan dari jasa tersebut, si kakek berhasil menguliahkan anak hingga kini jadi ASN.

Pengakuan ini disampaikan dia ke TribunJabar.id.

Namun, tuyul yang dimaksud sang kakek bukan tuyul sembarangan karena bukan makhluk gaib.

Ini ceritanya.

Profesi jasa tensi darah keliling saat ini sudah jarang ditemukan.

Namun Rahmat Ali, kakek berusia 70 tahun masih mempertahankan profesi tersebut.

Ia sudah menjalani penyedia jasa tensi darah keliling selama 40 tahun.

Rahmat Ali merupakan warga asal Kampung Cirumput, Desa Salaawi, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi.

Baca juga: Kakek Tiri di Aceh Diduga Tega Bunuh Cucunya, Korban Masih Berusia 36 Hari, Pelaku Sudah Diamankan

Baca juga: 4 Hari Tak Terlihat, Kakek 71 Tahun yang Tinggal di Gubuk Sawah Ditemukan Sudah Meninggal

Baca juga: Pria yang Bunuh Kakek 74 Tahun Pernah Idap Skizofrenia, Polisi akan Periksa Ulang Kejiwaan Pelaku

Meski telah menginjak usia senja, rambut sudah dipenuhi dengan uban, janggut mulai memutih, ia masih terlihat sehat.

"Hampir setiap hari tuyul ini saya bawa ke mana-mana," katanya sambil menunjuk kotak panjang berwana merah saat ditemui di Jalan Perpustakaan, Kota Sukabumi, Rabu (24/3/2021).

Tuyul yang dia maksud bukanlah tuyul yang sering dianggap masyarakat sebagai mahluk gaib.