UPDATE Gunung Merapi 26 Maret: 4 Kali Guguran Lava Pijar, Jarak Luncur 900 Meter
Secara meteorologi, cuaca Gunung Merpai berawan dan mendung. Angin bertiup lemah hingga sedang ke arah timur dan tenggara.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Reporter Tribun Jogja, Maruti Asmaul Husna
TRIBUNNEWS.COM, YOGYA - Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) melaporkan pada Jumat (26/3/2021) pukul 00.00-06.00 WIB teramati 4 kali guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimal 900 m ke arah barat daya.
Pada periode tersebut, gunung jelas, kabut 0-I, kabut 0-II, hingga kabut 0-III.
Asap kawah teramati berwarna putih dengan intensitas sedang hingga tebal dan tinggi 200 m di atas puncak kawah.
Kegempaan yang terjadi di antaranya 38 gempa guguran dengan amplitudo 3-22 mm dan durasi 11-105 detik.
Secara meteorologi, cuaca Gunung Merpai berawan dan mendung. Angin bertiup lemah hingga sedang ke arah timur dan tenggara.
Suhu udara 14-21 °C, kelembaban udara 73-95 persen, dan tekanan udara 567-708 mmHg.
Hanik menyampaikan, Gunung Merapi sampai saat ini masih berstatus siaga (level III).
Potensi bahaya saat ini, kata Hanik, berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 km dan pada sektor tenggara yaitu sungai Gendol sejauh 3 km.
Aktivitas kegempaan yang terjadi pada periode tersebut di antaranya 37 gempa guguran dengan amplitudo 3-34 mm dan durasi 10-96 detik, 3 gempa hybrid/fase banyak denga amplitudo 2-3 mm, S-P 0.3-0.4 detik, dan durasi 5-7 detik.
Secara meteorologi, cuaca berawan, mendung, dan hujan. Angin bertiup lemah hingga sedang ke arah timur. Suhu udara 14-22 °C, kelembaban udara 73-95 persen, dan tekanan udara 565-704 mmHg.
Volume curah hujan 3 mm per hari.
Baca juga: UPDATE Gunung Merapi 13 Maret 2021: Teramati 7 Kali Guguran Lava Pijar
Baca juga: UPDATE 6 Jam Terakhir Terjadi 13 Kali Guguran Lava Pijar Gunung Merapi
Sementara itu sehari sebelumnya, Kamis (25/3/2021) pukul 18.00-24.00 WIB, teramati 2 kali guguran lava pijar Gunung Merapi (2.968 mdpl) dengan jarak luncur maksimum 500 m ke arah barat daya dan tenggara.
Kepala BPPTKG, Hanik Humaida, menjelaskan guguran ke tenggara terjadi pada pukul 17.40 dan 23.16 WIB, dengan jarak luncur maksimal 400 meter.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.