Jauh-jauh Kuliah ke Malang, Mahasiswa Asal Afghanistan Jadi Korban Penipuan, Yamaha NMAX Melayang
Ciri-ciri pelakunya, memiliki tinggi badan sekitar 170 cm, berperawakan kurus dan berusia sekitar 35 tahun.
Editor: Choirul Arifin
"Saat datang ke rumah kos saya, pelaku naik mobil mikrolet warna oranye bersama dengan sopir mikroletnya," tambahnya.
Baca juga: Ika Nesti Syok, Adiknya Sehat Saat Berangkat Pamit Latihan Silat, Pulang Jadi Jenazah
Setelah melihat-lihat sebentar kondisi motor, pelaku meminta izin ke korban untuk mencoba motor tersebut keliling kompleks perumahaan.
Karena merasa telah percaya, korban pun memberikan kunci kontaknya dan mempersilakan pelaku mencoba motornya itu.
Namun setelah ditunggu selama 15 menit, ternyata pelaku tak kunjung kembali ke rumah kos korban.
"Akhirnya saya tanya ke sopir mikrolet, apakah kenal dengan pria yang akan membeli motor saya."
"Ternyata sopir mikrolet tidak mengenalnya sama sekali," tuturnya.
Sopir mikrolet mengaku baru mengenal pria itu di Terminal Kota Batu dan dijanjikan akan dibayar Rp 250 ribu usai mengantarkannya ke rumah kos dia.
"Tapi ternyata, pelaku belum membayar sama sekali supir mikrolet tersebut," bebernya.
Korban kemudian segera menghubungi nomor kontak milik pelaku.
Ternyata nomor kontak milik pelaku sudah tidak aktif.
Merasa telah menjadi korban penipuan, akhirnya korban langsung melaporkan kejadian itu ke Polsek Lowokwaru.
Ciri-ciri pelakunya, memiliki tinggi badan sekitar 170 cm, berperawakan kurus dan berusia sekitar 35 tahun.
Pelaku mengaku bekerja di Pasar Sayur Kota Batu.
"Untuk nama pelakunya saya tidak tahu, karena setiap saya menanyakan namanya, pelaku langsung mengalihkan pembicaraan," ujarnya.
"Semoga pelaku dapat segera tertangkap oleh pihak kepolisian. Dan motor saya dapat kembali dengan utuh," imbuhnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.