Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kematian Ferry Dianggap Janggal, Polisi: Ada Bercak Darah di Mulut dan Telapak Tangan

Penemuan sesosok mayat di Jalan Anggrek, Denpasar Utara, Kota Denpasar menghebohkan warga sekitar Selasa 6 April 2021. .

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Kematian Ferry Dianggap Janggal, Polisi: Ada Bercak Darah di Mulut dan Telapak Tangan
istimewa
Penemuan mayat laki-laki kembali ditemukan, kali ini lokasinya terjadi di Jalan Anggrek, Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali pada Selasa 6 April 2021 siang - Polisi Temukan Kejanggalan, Ferry Ditemukan Meninggal di Kamarnya di Denpasar 

TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR -- Penemuan sesosok mayat di Jalan Anggrek, Denpasar Utara, Kota Denpasar menghebohkan warga sekitar Selasa 6 April 2021. .

Mayat pria teridentifikasi sebagai Ferry Tjandratno Pradigtho (59 tahun).

Kasubbag Humas Polresta Denpasar Iptu I Ketut Sukadi mengatakan, peristiwa tersebut terjadi di rumah Jalan Anggrek No 28, sekitar pukul 14.30 Wita.

"Kita terima informasinya Selasa siang, seorang berjenis kelamin laki-laki ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia di dalam kamarnya," ujar Iptu I Ketut Sukadi.

Dalam peristiwa tersebut, Ketut Sukadi menjelaskan, korban ditemukan dalam posisi telentang di atas tempat tidur kamarnya.

Korban masih memakai baju warna putih dengan gambar maskot Kuala Lumpur dan celana putih motif bunga.

Saat ditemukan, posisi kepala korban di sebelah barat, sedangkan kaki menekuk ke lantai.

Berita Rekomendasi

Dari mulut korban mengeluarkan darah.

Baca juga: Sesosok Mayat Laki-laki Ditemukan Mengambang di Rawa Tanpa Baju, Ada Kalung Rantai di Leher Korban

Bahkan tangan, kaki, wajah dan leher korban sudah membiru, serta di sekitar jasad Ferry ditemukan barang berupa balsem, tissu juga 1 handphone.

Sekitar pukul 17.00 Wita, tim Identifikasi Polresta Denpasar datang dan melakukan olah TKP.

Dari hasil olah TKP, petugas identifikasi mendapati ada kejanggalan pada kematian Ferry yang sehari-hari bekerja sebagai wiraswasta.

Ketut Sukadi menjelaskan, di jemari kedua tangan korban terlihat sudah keriput.

Baca juga: Warga Pontianak Utara Geger Temuan Mayat Bayi Mengambang di Parit

Pada telapak tangan terdapat bercak darah.

Mengutip petugas di lapangan, Ketut Sukadi menyebutkan, korban diperkirakan sudah meninggal dunia lebih dari 12 jam.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas