Asal-usul Abah Popon Didatangi Orang Minta Doa Hingga Jadi Sorotan Karena Pengakuan Terduga Teroris
Abah Popon atau Bah Popon mendadak populer setelah namanya disebut terduga teroris yang ditangkap Densus 88 Antiteror Polri belum lama ini.
Editor: Adi Suhendi
Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Kota Sukabumi, Fauzi Noviandi
TRIBUNNEWS.COM, SUKABUMI - Abah Popon atau Bah Popon mendadak populer setelah namanya disebut terduga teroris yang ditangkap Densus 88 Antiteror Polri belum lama ini.
Nama Abah Popon disebut seorang terduga teroris bernama Zulaimi Agus.
Dalam sebuah rekaman video, Zulaimi Agus mengaku kalau dia minta ilmu kebal kepada seseorang di Sukabumi, Jawa Barat yang belakangan diketahui sebagai Abah Popon.
Baca juga: Misteri Abah Popon Terkuak, Terduga Teroris Mengaku Minta Ilmu Kebal Padanya, Ini Pernyataannya
Sebelum namanya terkenal karena disebut terduga teroris itu, Abah Popon ternyata sudah sering dikunjungi orang-orang untuk meminta berkah dan doanya.
Bahkan, Abah Popon sudah dikenal sejak tahun 1980 silam.
Bah Popon yang bernama Ahmad Dimyati, saat ini tinggal bersama seorang istrinya di Kampung Ciheulanghilir RT 02/08 Desa Ciheulang Tonggoh, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. Kamis (8/4/2021).
Dalam kesehariannya hampir sama dengan masyarakat pada umumnya di perkampung.
Baca juga: Sosok Abah Popon, Pria yang Disebut Terduga Teroris Ajari Ilmu Kebal, Abah Merasa Difitnah
Mulai dari sekitar pukul 07.00 WIB hingga 13.00 WIB, aktifitasnya dilakukan di sawah miliknya.
Bah Popon mengisahkan, sekitar awal tahun 1980an ada seseorang yang berasal dari luar Sukabumi mendatanginya untuk dimintakan doa agar usahanya yang bangkrut kembali pulih.
"Seingat abah, ketika itu, Abah lagi di sawah, tiba-tiba ada seseorang meminta doa, karena abah enggak ngerasa bisa apa-apa, orang itu hanya dikasih air dan langsung disuruh pulang," katanya memulai kisahnya.
Namun dirinya terkejut setelah sebulan kemudian, ia didatang lagi orang yang sama, karena usahanya kembali normal.
Baca juga: Abah Popon yang Dimintai Ilmu Kebal Terduga Teroris Ternyata Ada, Berikut Sosok dan Pernyataannya
Bahkan orang tersebut membantu Bah Popon untuk membangun rumah.
"Saya hanya mendoakan sajakan dan apa salahnya kalau untuk memdoakan orang. Namun selebihnya itu hanya milik dan kekuasaanya Allah," kata pria beusia 69 tahun tersebut.