Masukkan Jemuran, Wanita Ini Dengar Suara Kayu Jatuh, saat Dilihat Ternyata Suaminya Tergantung
Seorang istri teriak histeris saat mendapati suaminya sudah dalam kondisi tergantung di rumah.
Editor: Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Seorang istri teriak histeris saat mendapati suaminya sudah dalam kondisi tergantung di rumah.
Saat itu, ia sedang memasukkan jemuran ke dalam rumah.
Namun, tiba-tiba dia mendengar seperti ada suara kayu jatuh, saat dilihat ternyata suaminya sudah tergantung.
Diduga akibat sakit sesak nafas yang tidak kunjung sembuh, Selan (85) nekat mengakhiri hidupnya di belakang dapur rumahnya Kelurahan Bujel, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, Selasa (13/4/2021).
Kasubag Humas Polres Kediri Kota AKP Ni Ketut Suarningsih saat dikonfirmasi menjelaskan, korban Selan sudah lama menderita sakit sesak nafas.
Sebelum mengakhiri hidupnya, Selan sempat pamit kepada istrinya Supinah untuk buang hajat di belakang rumahnya.
Saat itu Supinah sedang memasukan jemuran baju ke dalam rumah mendengar suara kayu jatuh.
Karena curiga kemudian mengecek ke belakang rumah dan melihat suaminya sudah tergantung di usuk rumah menggunakan tali kain.
Baca juga: Buruh Tani Ditemukan Tewas Tergantung di Saung Sawah, Pakaiannya Rapi seperti Hendak ke Kondangan
Baca juga: 5 Fakta Anak yang Penggal Leher Ayah Kandung hingga Tewas Gantung Diri, Ditempatkan di Sel Khusus
Baca juga: Pemenggal Kepala Ayah Kandung di Lampung Tengah Gantung Diri di Sel Tahanan Khusus Polsek Kalirejo
Mengetahui kejadian gantung diri suaminya, Supinah kemudian langsung berteriak minta tolong.
Teriakan itu didengar tetangganya yang selanjutnya melaporkan kepada ketua RT dan diteruskan ke Polsek Mojoroto.
Saat hendak dilakukan otopsi, keluarga korban, isteri maupun anak- anaknya menyatakan menerima atas meninggalnya korban karena gantung diri dan membuat surat pernyataan tidak melakukan penuntutan kepada siapapun.
Dari kasus gantung diri ini petugas mengamankan robekan kain panjang sekitar satu meter yang digunakan gantung diri.
Sementara dari hasil olah TKP korban sudah lanjut usia dan sudah lama menderita sakit sesak nafas.
Hasil pemeriksaan luar petugas identifikasi tidak diketemukan tanda- tanda penganiayaan pada tubuh korban.