Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Niat Cari Korban Banjir, Warga di Adonara Temukan Gading Gajah, Ternyata Milik Cucu Kepala Suku

Proses pencarian korban yang hilang akibat banjir bandang di Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur, NTT masih dilanjutkan.

Editor: Endra Kurniawan
zoom-in Niat Cari Korban Banjir, Warga di Adonara Temukan Gading Gajah, Ternyata Milik Cucu Kepala Suku
POS-KUPANG.COM/AMAR OLA KEDA
Tim pencari korban hilang di Desa Nelelamadike saat menemukan sebuah gading di bawah puing-puing rumah. 

TRIBUNNEWS.COM - Proses pencarian korban yang hilang akibat banjir bandang di Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur, NTT masih dilanjutkan.

Seperti yang dilakukan TNI/Polri dan masyarakat di Desa Nelelamadike, Kecamatan Ile Boleng pada Senin (12/4/2021).

Mereka bekerja sama melakukan proses pencarian di bawah puing-puing rumah yang tertimbun bebatuan besar.

Dalam proses pencarian, tim pencari berhasil menemukan sebuah gading besar di bawah puing-puing rumah milik korban.

Baca juga: Kisah Sedih Korban Banjir Bandang di Adonara, Maria Kehilangan 11 Keluarga, Termasuk Suami dan Anak

Kepala Desa Nelelamadike, Pius Padeng Melai mengatakan, gading itu ditemukan di rumah almarhum Martinus Masan Pati yang tewas bersama istrinya saat banjir bandang menerjang desa itu.

Gading itu merupakan mahar atau belis dari cucu almahrum Masan Pati yang juga kepala suku Atamukin.

Gading berukuran besar itu, baru diambil dari desa Harubala, kampungnya suami cucu Masan Pati pada 2020 lalu.

Berita Rekomendasi

"Itu gading suku. Ditemukan saat kita melakukan pencarian korban yang hilang."

"Untuk sementara diamankan di rumah warga yang masih satu suku dengan almarhum," ujarnya kepada wartawan, Kamis (15/4/2021).

Baca juga: Viral Kisah Bocah 4 Tahun Selamat setelah 5 Jam Terkubur Lumpur saat Banjir Bandang di Adonara

Ia mengatakan, setelah semua proses pencarian hingga rekonsiliasi selesai, pihaknya akan berkoordinasi dengan kepa suku (kabelen suku lewo) untuk disimpan di rumah adat.

Untuk diketahui, Desa Nelelamadike merupakan salah satu desa dengan korban jiwa terbanyak dari dua wilayah lainnya di Pulau Adonara yang terkena badai siklon tropis seroja. Sebanyak 55 korban meninggal dunia dan 1 masih dinyatakan hilang.

Selain korban jiwa, sebanyak 34 orang luka-luka.

Sedangkan 318 rumah warga dilaporkan rusak dengan perincian 10 rusak berat, 9 rusak ringan dan 31 tertimbun longsor.

Artikel ini telah tayang di pos-kupang.com dengan judul Ada Gading di Bawah Puing-puing Rumah Warga Saat Pencarian Korban Bencana Pulau Adonara

(Pos-kupang.com/Amar Ola Keda)

Berita lainnya terkait bencana di NTT.

Sumber: Pos Kupang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas