Cerita di Balik Stiker Helm Khusus Ojol Tunarungu yang Viral, Awalnya Hanya Pakai Kertas Biasa
Cerita di balik stiker helm khusus ojek online (ojol) tunarungu yang viral, awalnya hanya pakai kertas biasa.
Penulis: Shella Latifa A
Editor: Arif Fajar Nasucha
"Aku pilih pundak, karena dalam budaya Tuli jika ingin memanggil Tuli, tepuk pundaknya," lanjutnya.
Baca juga: Warga Depok Sembelih Hewan Diduga Babi Ngepet yang Viral di Medsos
Sementara, imbauan menepuk pundak 20 meter sebelum berbelok jalan, bertujuan agar nantinya driver tidak memutar kemudi secara mendadak.
"Karena kalau mendadak mau belok, takut membahayakan pengendara lain, takut kelewat juga," tambah Rustam.
Dibuatkan Stiker oleh Perusahaan Ojol
Setelah lama menggunakan tulisan kertas saja.
Usaha Rustam ini pun menerima apresiasi dari perusahan ojol-nya, dengan membuatkan stiker.
"Setelah itu orang kantor Gojek ngasih apresiasi dan membuat stiker untuk saya dan teman-teman lain," ceritanya.
Baca juga: VIRAL Wanita Ini Tahu Ditinggal Tunangan setelah Sadap WA Pacar, Merasa Sedih hingga Tak Fokus Kerja
Pertamanya, Rustam memakai diksi 'Tuli' untuk memberi tahu penumpangnya.
Namun, akhirnya disepakati bersama menjadi diksi 'Tuli' berubah menjadi 'Tunarungu'.
Sampai sekarang, ide Rustam ini banyak digunakan driver ojol tunarungu lainnya.
"So, teman-teman mau bikin stiker monggo, selama itu bisa ngasih manfaat," ucap Rustam.
Viral Sebelumnya
Cerita penumpang bertemu driver ojek online (ojol) tunarungu, viral di media sosial.
Kisah ini pertama kali terungkap pada cuitan milik seorang penumpang, @ratrichibi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.