Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cerita Keluarga Pemudik Jalan Kaki dari Gombong ke Bandung, Sudah Tempuh Jarak 278 Km Selama 6 Hari

Cerita pemudik jalan kaki datang dari keluarga pasangan Dani (38) dan Masitoh Aninur Lubis (36). Keluarga kecil ini sudah menempuh jarak 278 km

Editor: Endra Kurniawan
zoom-in Cerita Keluarga Pemudik Jalan Kaki dari Gombong ke Bandung, Sudah Tempuh Jarak 278 Km Selama 6 Hari
Tribunjabar.id/Andri M Dani
Sudah 6 hari ini Dani (38) berjalan kaki bersama isterinya Masitoh Aninur Lubis (36) menyusuri jalan nasional jalur selatan. 

Karena tidak punya apa-apalagi setelah tidak bekerja, Dani bersama istrinya sepakat pulang ke Bandung dengan berjalan kaki.

Berbekal pakaian yang disimpan dalam tas gendong.

Baca juga: Cerita Pemudik Asal Jakarta Hendak ke Aceh, Berangkat Sejak 3 Mei, Disuruh Putar Balik di Asahan

Masitoh tidak hanya mengendong anaknya yang bungsu Hanum (1 th 5 bulan).

Berangkat dari Gombong Minggu (2/5/2021) sore tersebut Dani hanya membawa bekal uang Rp 120.000.

“Tapi alhamdulillah, selama di perjalanan banyak yang bantu. Ada yang ngasih uang, ada yang ngasih makanan. Kami hanya berjalan di siang hari, kalau malam istirahat,” ujar Masitoh.

Menurut Masitoh, mereka memilih pom bensin (SPBU) untuk istirahat malam sekaligus menumpang mandi.

“Setelah istirahat malam di pom bensin, pagi harinya melanjutkan perjalanan lagi,” katanya.

Berita Rekomendasi

Selama 6 hari dalam perjalanan dari Gombong sampai di Ciamis Jumat (7/5/2021) siang tersebut memang banyak yang bantu.

“Tapi ada juga yang menyangka kami nipu-nipu. Curiga, terserahlah, ini adalah perjalanan hidup kami. Mohon doanya kami selamat dalam perjalanan,” ujar Masitoh.

Baca juga: Remaja Dihentikan di Pos Penyekatan Pangandaran, Disuruh Putar Balik: Saya Mau Piknik, Bukan Mudik

Masitoh menyebutkan mereka punya empat orang anak. Yang sulung, Eva (16) kini nyantri di sebuah pesantren.

Sedangkan yang nomor 2, Ihsan (10) tinggal bersama neneknya di Jalan Pancing Unmed Medan.

“Yang ikut jalan Manpa (3 tahun 8 bulan). Dan yang digendong ini Hanum (1 tahun 5 bulan),” paparnya.

Karena musafir melakukan pejalanan jauh, Dani sekeluarga terpaksa tidak berpuasa.

Waktu tengah beristirahat di sisi Jalan A Yani Lingkungan Bolenglang Jumat (7/5/2021) siang tersebut, mereka sedang makan dan minum.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas