Tak Pulang Sejak Selasa, Bella Ditemukan Terkubur dengan Dua Kaki Menyembul, Diduga Dibunuh
Warga Desa Lipat Kajang, Kecamatan Simpang Kanan, Aceh Singkil digemparkan dengan penemuan sesosok mayat perempuan.
Editor: Hendra Gunawan
![Tak Pulang Sejak Selasa, Bella Ditemukan Terkubur dengan Dua Kaki Menyembul, Diduga Dibunuh](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/kaki-laudya-chintya-bella-siswi-smp-negeri-1-lipat-kajang-kecamatan-simpang-kanan.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, SINGKIL -- Warga Desa Lipat Kajang, Kecamatan Simpang Kanan, Aceh Singkil digemparkan dengan penemuan sesosok mayat perempuan.
Mayat perempuan yang diidentifikasi sebagai Laudya Chintya Bella (14 tahun) ini ditemukan dalan keadaan yang mengenaskan.
Kedua kaki siswi SMP Negeri 1 Lipat Kajang itu muncul dari tanah mulai dari pergelangan hingga telapak kaki.
Sementara kepala hingga betis terkubur tanah.
Baca juga: 4 Pria Bunuh Anggota Keluarganya di HST, Mayat Korban Dibungkus Karung dan Dikubur di Belakang Rumah
Gadis ini diperkirakan jadi korban pembunuhan dan sengaja dikubur di dekat kantor Desa Lipat Kajang.
Bahkan ada yang menduga Bella menjadi korban pelecehan seksual sebelum dikubur.
Sebelum ditemukan meninggal, Bella sempat hilang sejak, Selasa (11/5/2021).
Pihak keluarga melakukan pencarian, hingga akhirnya korban ditemukan dengan kondisi sebagain jasadnya terkubur.
Baca juga: Coba Bunuh Diri, Pria Ini Tenggak Pembersih Lantai dan Ceburkan Diri ke Laut, Kondisinya Lemah
Penemuan gadis yang mati dalam kondisi sebagian jasadnya terkubur menjadi bahasan netizen.
Netizen mendoakan pelaku segera ditemukan.
Maklum warganet berkeyakinan Bella merupakan korban pembunuhan.
Jenazah Bella dievakuasi dari lokasi ditemukan ke RSUD Aceh Singkil, untuk keperluan autopsi.
Selanjutnya dibawa ke rumah duka di Lipat Kajang, untuk dikebumikan.
Baca juga: Sebelum Bakar Pacar Sendiri hingga Tewas, DB Pernah Dipenjara karena Membunuh dan Mencuri
Informasi penemuan korban Serambinews.com, pertama kali terima dari Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan Aceh Singkil, Kuatno melalui pesan layanan WhatsApp (WA) berantai.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.