Pamit Mencari Kerja, Nona Diitemukan Sudah Jadi Mayat di Kupang
Jenazah itu diketahui bernama Yuliani Apriani Welkis alias Nona (19), warga Dusun Tuasene, Desa Noelmina, Kecamatan Takari
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, KUPANG - Jenazah perempuan membusuk dan penuh belatung yang ditemukan di Kelurahan Batakte, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), akhirnya berhasil diidentifikasi.
Jenazah itu diketahui bernama Yuliani Apriani Welkis alias Nona (19), warga Dusun Tuasene, Desa Noelmina, Kecamatan Takari, Kabupaten Kupang.
Hal itu dibenarkan Kepala Desa Noelmina, Kornelis Riwu Djita, saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Selasa (18/5/2021) petang.
Baca juga: Mayat Tanpa Tangan Kiri dan Kaki Gegerkan Warga Dekat Pergudangan Greges Jaya Surabaya
"Betul itu warga saya. Tadi malam jenazahnya sudah diambil oleh keluarga di Rumah Sakit Bhayangkara Kupang," ujar dia.
Saat ini lanjut Kornelis, jenazah Yuliani telah disemayamkan di rumah duka.
Hendak melamar kerja
Menurut Kornelis, Nona adalah anak dari seorang warganya yang bernama Adrianus Welkis.
"Menurut orangtuanya, dia ke Kota Kupang karena ada informasi lowongan kerja di sebuah perusahaan jadi dia ingin melamar kerja," kata Kornelis.
Gadis muda itu diketahui baru menyelesaikan pendidikan SMK tahun 2020 lalu.
Nona, lanjut Kornelis, diketahui berangkat dari kampungnya ke Kota Kupang pada Jumat (14/5/2021) lalu.
Baca juga: Kamar Mayat dan Krematorium Penuh, Petugas Ambulans di India Diduga Buang Jenazah Covid-19 ke Sungai
Namun, ketika tiba di Kota Kupang nomor ponsel miliknya tidak aktif saat dihubungi kedua orangtuanya.
Keluarga pun mengetahui informasi penemuan jenazah Nona melalui Facebook.
Setelah itu, keluarga kemudian berangkat ke Kota Kupang dan langsung menuju Rumah Sakit Bhayangkara untuk mengurus dan memulangkan jenazah Nona.
Ditemukan membusuk
Sebelumnya, Januario Amtiran (18), warga Kelurahan Batakte, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) terkejut lantaran menemukan sesosok jenazah perempuan tanpa identitas.
Baca juga: Puluhan Mayat Mengapung di Sungai Gangga India Diduga Korban Covid-19, Picu Kemarahan Warga
Ironisnya, mayat itu sudah dalam kondisi hancur, membusuk dan dipenuhi belatung. Jaruario menemukan mayat itu, saat melakukan pemetaan lokasi untuk perusahaan PT Dwimukti Graha Elektrindo bersama rekannya Arif Purwanto (38).
"Penemuan mayat tanpa identitas itu tadi sore, sekitar puku 14.15 WITA," ungkap Pejabat Humas Polres Kupang Aiptu Randy Hidayat, saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Senin (17/5/2021) malam.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pamit Melamar Kerja dan Hilang 4 Hari, Nona Ditemukan Tewas Membusuk dan Dipenuhi Belatung"