Peredaran Sabu 13,5 Kilogram asal dari Malaysia Digagalkan Polresta Samarinda
Tim Hyena Satresnarkoba Polresta Samarinda sendiri bahkan menyamar selama satu bulan lamanya guna mengungkap peredaran gelap narkotika ini
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Kaltim Mohammad Fairoussaniy
TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Tim Hyena Satresnarkoba Polresta Samarinda berhasil mengungkap peredaran narkotika jenis sabu dengan barang bukti sabu seberat 13,5 Kilogram.
Dalam keterangan awal, dua pelaku yang diungkap sudah menjadi target operasi dari jajaran kepolisian.
Tim Hyena Satresnarkoba Polresta Samarinda sendiri bahkan menyamar selama satu bulan lamanya guna mengungkap peredaran gelap narkotika ini.
"Anggota kami bahkan sebulan ada menjadi Gojek atau ojek online. Dua pelaku sudah jadi target operasi," sebut Kapolresta Samarinda Kombes Pol Arif Budiman, Rabu (19/5/2021).
"Jadi pelaku pertama yang kita tangkap inisial S berkembang ke pelaku B," imbuhnya.
Rencananya narkotika dalam jumlah besar ini, akan diedarkan di kawasan Kota Tepian.
Dengan menggunakan sistem jejak, motor yang sedianya diambil oleh pelaku S ternyata sudah terparkir di salah satu hotel di Samarinda.
Baca juga: Pelajar SMA di Kaltara Jadi Kurir Sabu 1,5 Kilogram
"Setelah berhasil meringkus pelaku S dengan barang bukti 2 bal, kemudian tim di lapangan mengembangkan ke Jalan Pemuda Dua, sebuah kontrakan. Dan meringkus pelaku B dengan 10 kilogram narkotika," jelas Kapolresta Samarinda.
Dua pelaku yang diringkus Tim Hyena Satresnarkoba Polresta Samarinda mengaku baru pertama kali mengirim narkotika jenis sabu.
Ditanya asal barang dan akan dibawa kemana oleh dua pelaku Kombes Pol Arif Budiman belum dapat memastikan, hal ini masih diselidiki oleh jajarannya.
Namun dugaannya berasal dari luar Indonesia.
"Barang ini akan disebar di sekitar Samarinda dan diduga berasal dari Tawau, Malaysia," sebutnya.
Dia pun bersyukur peredaran narkotika di wilayah hukumnya dapat digagalkan, terlebih dalam jumlah yang sangat besar.
Baca juga: Pandemi Bisa Picu Depresi, Kenali Gejalanya
Apresiasi juga turut disampaikan kepada jajaran Satresnarkoba Polresta Samarinda.
"Alhamdulillah pada Senin kemarin, kami berhasil mengamankan pelaku peredaran narkotika ini. Jadi harapannya mudah mudahan semua peredaran narkoba di Samarinda bisa kami basmi dan tuntaskan," pungkas Kombes Pol Arif Budiman.
"Ini pengiriman pertama menurut pengakuan bersangkutan," sambungnya.
Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Sabu 13,5 Kilogram Diduga Berasal dari Malaysia, Pelaku Mengaku Baru Pertama Kali Mengirim
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.